Sebanyak 277 Koperasi Merah Putih di Langkat Resmi Beroperasi

Langkat – Sebanyak 277 Koperasi Merah Putih resmi beroperasi di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Peresmian ini menandai langkah besar dalam penguatan ekonomi kerakyatan berbasis gotong royong di daerah tersebut. Koperasi-koperasi ini hadir sebagai bagian dari gerakan nasional untuk memperkuat sektor UMKM dan memberdayakan masyarakat desa melalui model ekonomi kolektif.

Baca juga : Tinjau Pengerukan Waduk Tanjung Pura, Gubernur Bobby Ajak Warga Rawat Waduk

Acara peresmian berlangsung meriah dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pejabat pemerintah daerah, pengurus koperasi, dan pelaku UMKM. Pemerintah Kabupaten Langkat menyambut baik inisiatif ini sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menciptakan kemandirian ekonomi berbasis komunitas.

Sebanyak 277 Koperasi Merah Putih (KMP) Kelurahan/Desa se Kabupaten Langkat resmi beroperasi, Senin (21/7/2025). Peluncuran 277 KMP ini dilaksanakan di Pendopo Jentera Malay Rumah Dinas Bupati Langkat di Stabat.

Peluncuran itu serentak bersamaan dengan peluncuran kelembagaan 80.000 KMP kelurahan desa yang diresmikan Presiden Prabowo melalui zoom meeting dari Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Peresmian ini diikuti seluruh Kepala Desa dan Lurah se Kabupaten Langkat serta perwakilan pengurus KMP. 277 KMP tersebut tersebar di 240 desa dan 37 kelurahan di 23 Kecamatan se Kabupaten Langkat.

Bupati Langkat Syah Affandin menyambut baik peluncuran program strategis tersebut. Ia menyatakan kesiapan pemerintah Kabupaten Langkat dalam mendukung penuh penguatan koperasi di desa dan kelurahan sebagai tombak perekonomian lokal.

Baca Juga:

DPRD Simalungun Geram: Mantan Koruptor Justru Lolos Jadi Pengawas PDAM Tirta Lihou!

“Koperasi adalah jantung ekonomi kerakyatan. Kita siap menyukseskan program ini dengan mendukung penuh pembinaan dan pengembangan koperasi di tingkat desa dan kelurahan,” ujar Syah Affandin.

Peluncuran ini menjadi tonggak penting dalam transformasi koperasi di Indonesia sekaligus upaya konkrit pemerintah dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang inklusif dan berkeadilan sosial.

Dengan resmi beroperasinya 277 Koperasi Merah Putih di Langkat, diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat, khususnya di tingkat desa dan kecamatan.

Pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pendampingan, pelatihan, dan akses permodalan guna memastikan koperasi-koperasi ini berjalan secara profesional dan berkelanjutan. Partisipasi aktif masyarakat pun diharapkan dapat memperkuat peran koperasi sebagai tulang punggung perekonomian rakyat. Langkah ini juga sejalan dengan semangat kebangkitan ekonomi nasional yang berakar pada nilai gotong royong dan kemandirian.