Masyarakat Siantar Berharap Lapangan Farel Pasaribu Jadi Pusat Aktivitas Warga
Masyarakat Kota Pematangsiantar meminta pemerintah segera memfungsikan Lapangan Farel Pasaribu. Mengingat, meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk berolahraga. Salah seorang warga, Asrinal Simbolon mengatakan bahwa ia merasa kurang nyaman saat melewati di Lapangan H Adam Malik karena padatnya masyarakat berolahraga. Tidak sedikit memilih jogging di pinggir jalan raya. “Kebetulan saya tiap hari jalan kaki dari sini buat cari makan. Terkadang ribut pengendara sepeda motor dengan orang yang berolahraga di pinggir jalan,” kata Asrinal, Rabu (26/2/25).
Dibaca Juga : Pemeriksaan Ketat di Pelabuhan Tigaras ABK dan Nahkoda KMP Sumut I-II Diuji Narkoba
Menurutnya, Pemko Pematangsiantar seharusnya segera mengambil tindakan menyesuaikan kondisi ini. Sarannya, Lapangan Farel Pasaribu yang telah selesai direvitalisasi segera difungsikan kembali. “Mungkin karena belum difungsikan makanya banyak yang olahraga ke Lapangan H Adam Malik ini,” tuturnya. Jika dua lapangan di Siantar tersebut dapat digunakan, alumni Universitas Sumatera Utara (USU) ini yakin akan terjadi perubahan signifikan. “Masyarakat yang rumahnya di sekitaran Siantar Marihat, Siantar Selatan dan Simarimbun kemungkinan besar akan berolahraga ke Lapangan Farel Pasaribu,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Pematangsiantar, M Hammam Sholeh mengatakan kondisi Lapangan Farel Pasaribu saat ini pada masa pemeliharaan. Usai direvitalisasi, kata Sholeh, perbaikan harus dimatangkan. “Jangan sampai setelah diperbaiki langsung rusak. Kita juga yang rugi,” katanya. Sholeh berujar, rencana difungsikan kembali Lapangan Farel Pasaribu awal Maret 2025 mendatang. “Kita juga enggak pingin lama-lama,” ujarnya.
“Kami berharap pemerintah bisa mendengar suara masyarakat. Lapangan ini harus segera difungsikan agar tidak mubazir. Selain itu, ini juga bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas hidup warga Siantar,” kata Dian, salah satu aktivis pemuda setempat. Sementara itu, pihak pemerintah kota melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Siantar menyatakan bahwa mereka sedang memproses perizinan dan persiapan teknis untuk membuka lapangan tersebut. “Kami memahami aspirasi masyarakat. Saat ini, kami sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan lapangan ini bisa segera digunakan dengan aman dan nyaman,” ujar perwakilan Dispora Siantar.
Dibaca Juga ; Satresnarkoba Polres Labuhanbatu Gagalkan Peredaran Sabu, Residivis Pengedar Kembali Diciduk
Meski demikian, masyarakat menuntut transparansi dan kecepatan dalam proses tersebut. Mereka berharap Lapangan Farel Pasaribu tidak hanya menjadi simbol, tetapi juga ruang hidup yang dapat dinikmati oleh seluruh warga Siantar. Dengan desakan yang semakin kuat dari masyarakat, harapan besar tertumpu pada pemerintah kota untuk segera mengambil langkah konkret. Lapangan Farel Pasaribu diharapkan tidak hanya menjadi tempat olahraga, tetapi juga wadah untuk mempererat kebersamaan dan memajukan budaya masyarakat Siantar.






