Irigasi Baru Jadi Harapan, Petani Hamparan Perak Nikmati Sawah Bebas Banjir
Petani di Dusun I, Desa Kota Rantang, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang, mengaku lega dengan adanya pembangunan jaringan irigasi baru di areal persawahan mereka.
Irigasi tersebut dinilai mampu mengatasi persoalan banjir yang selama ini merugikan petani.
“Senanglah Pak. Dulu asal datang banjir, air meluber ke persawahan, padi banyak tumbang. Kini banjir sudah teratasi dengan jaringan irigasi yang dibangun Pemkab Deliserdang,” ujar Iwan, salah satu petani setempat kepada wartawan, Rabu (1/10/2025).
Baca Juga : Warga Tanjung Tiram Keluhkan Banjir akibat Saluran Tersumbat, Minta Respons Cepat Pemerintah
Iwan menuturkan, pekerjaan jaringan irigasi itu dikerjakan dengan kualitas baik. Ia mengaku ikut memantau langsung sejak awal pembangunan.
“Ada dua sisi jaringan irigasi sepanjang 100 meter dengan lebar 2 meter. Kualitasnya sangat baik karena dicor kuat,” ungkapnya.
Ia berterima kasih kepada Bupati Deliserdang, Asri Ludin Tambunan, serta Kepala Dinas SDABMBK Deliserdang atas realisasi pembangunan tersebut.
Baca Juga:
Menurutnya, irigasi baru ini akan meningkatkan hasil pertanian di wilayah mereka.
“Biasanya 1 hektare bisa panen 6 ton. Tapi kalau banjir, hasilnya turun jadi 5 ton. Dengan irigasi ini, saya yakin produksi padi bisa kembali maksimal,” katanya.
Iwan juga menyebut, sebelum pembangunan dilakukan, dirinya lebih dulu menghibahkan sebidang tanah seluas satu rante kepada pihak desa, yang kemudian mengajukan pembangunan ke Pemkab Deliserdang.
Hal senada disampaikan Mulianto, petani lainnya. Ia menegaskan keberadaan jaringan irigasi baru itu sangat membantu karena mampu mencegah sawah mereka dari banjir.
Pembangunan jaringan irigasi di Hamparan Perak ini diharapkan bisa memperbaiki ketahanan pangan lokal dan meningkatkan kesejahteraan petani di Deliserdang.
Artikel Terkait
