Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Diduga Pacaran, Pelaku Bersihkan Lokasi untuk Tutupi Jejak Penyiksaan

Diduga Pacaran, Pelaku Bersihkan Lokasi untuk Tutupi Jejak Penyiksaan

Seorang pria berinisial C diduga melakukan penyiksaan terhadap seorang perempuan yang disebut-sebut sebagai pacarnya.

Peristiwa tragis itu terjadi di kediaman C yang terletak di Jalan Pukat II, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, Minggu (24/8/2025) dini hari.

Sebelum membawa korban ke Rumah Sakit Colombia Asia, pelaku diduga sempat membersihkan lokasi kejadian guna menghilangkan jejak.

Namun, kejelian petugas dan hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) berhasil mengungkap adanya dugaan pembunuhan tersebut.

Menurut keterangan Kepala Lingkungan XIII Bantan Timur, Ahmad Tohir Nasution, petugas menemukan sejumlah bukti penting yang menguatkan dugaan tindak kekerasan terjadi di rumah C, tepatnya di lantai tiga.

“Di lantai tiga, kamarnya terlihat sudah dibersihkan. Tapi tim inafis memeriksa secara teliti dan menemukan bercak darah di sela-sela buffet dan tirai. Ketika dicium, tercium bau amis. Diduga kuat itu adalah darah,” ujar Ahmad Tohir saat ditemui, Minggu (24/8/2025).

Baca Juga : Pihak RS Laporkan Pria Diduga Aniaya Pacarnya hingga Tewas di Medan Tembung

Petugas juga mengamankan handuk kecil yang turut dibawa pelaku saat pertama kali diamankan polisi.

Kecurigaan petugas semakin kuat setelah melihat kondisi tempat tidur yang tidak terpasang seprei.

Saat dimintai keterangan, pelaku mengklaim bahwa kamera CCTV di rumahnya tidak aktif dan tidak memiliki monitor.

“C bilang CCTV-nya nggak aktif, dan awalnya juga kurang kooperatif,” ucap Ahmad Tohir.

Tak berselang lama, pelaku akhirnya dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Selang 10 menit kemudian, Kepala Lingkungan dipanggil kembali untuk menyaksikan proses penggeledahan lanjutan di rumah pelaku.

“Saya diajak polisi mengambil barang bukti yang ternyata disimpan di lantai empat. Ada seprei, botol, dan beberapa barang lain yang diduga terkait dengan peristiwa itu,” katanya.

Sebelumnya, diberitakan bahwa seorang perempuan tewas setelah mengalami dugaan penyiksaan berat di rumah pacarnya sendiri.

Korban sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Colombia Asia, namun nyawanya tidak tertolong.

Hingga saat ini, identitas korban belum diungkap secara resmi oleh pihak berwenang.

Polisi masih melakukan pendalaman terhadap kasus ini dan memeriksa pelaku secara intensif. 

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan