Mei 2025, Penumpang dan Transportasi Barang Angkutan Laut di Sumut Turun
Medan – Aktivitas angkutan laut di Sumatera Utara mencatat penurunan signifikan pada Mei 2025. Data Badan Pusat Statistik (BPS) nasional menunjukkan jumlah penumpang yang berangkat melalui transportasi laut dalam negeri mencapai 2,6 juta orang, turun 21,4% dari April yang tercatat sekitar 3,3 juta orang .
Kendati jumlah penumpang menurun tajam, volume barang yang diangkut melalui laut justru mengalami kenaikan. Total pengangkutan barang mencapai 42,5 juta ton, naik hampir 10% dibanding bulan sebelumnya . Tren ini menunjukkan adanya perpindahan fokus dari mobilitas penumpang menuju peningkatan logistik angkutan barang yang terasa pada Mei.
Penurunan jumlah penumpang laut di Sumut dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti berakhirnya musim mudik, pembatasan jadwal kapal di beberapa rute, dan perubahan pola perjalanan masyarakat. Di sisi lain, lonjakan pengangkutan barang mendukung pemulihan ekonomi dan distribusi komoditas menjelang semester kedua tahun ini.
Gubernur dan Dinas Perhubungan Sumut diminta melakukan evaluasi komprehensif atas kinerja transportasi laut: menyesuaikan jadwal operasional kapal, meningkatkan kualitas layanan penumpang, sekaligus menjaga momentum pertumbuhan di sektor logistik. Penanganan dua tren berlawanan ini menjadi krusial untuk memperkuat konektivitas dan mengoptimalkan peran sektor transportasi laut di provinsi.
Baca juga : Usai Menikah, Megawati Hangestri Tegaskan Masih Ingin Bermain Voli
Penumpang angkutan laut antar pulau (dalam negeri) di Sumatera Utara (Sumut) pada Mei 2025 turun sebanyak 63,11 persen menjadi 9.890 orang. Pada bulan sebelumnya atau April sempat mencapai 26.810 orang.
Periode Januari hingga Mei 2025, penumpang angkutan laut dalam negeri mengalami penurunan 8,44 persen atau 69.600 orang. Sedangkan tahun 2024 mencapai 76.014 orang.
Baca Juga:
“Penumpang yang datang di Mei 2025, sebanyak 8.161 orang atau turun 45,39 persen. Padahal, tahun lalu di bulan yang sama mencapai 58.971 orang,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Asim Saputra, Jumat (4/7/2025).
Dikatakan Asim, transportasi barang dari jalur laut antar pulau pada kegiatan muat barang pada Mei 2025, turun 8,26 persen menjadi 33.109 ton, sedangkan April memiliki selisih hampir 3.000 ton yaitu 36.092 ton.
Menurutnya, barang yang dimuat pada periode Januari hingga Mei 2025 mencapai 152.619 ton atau mengalami kenaikan sebanyak 51,38 persen. Dibanding periode yang sama tahun 2024, yang hanya mencatatkan angka 100.818 ton.
“Untuk kegiatan bongkar barang sendiri, mengalami kenaikan sebanyak 5,30 persen menjadi 438.270 ton. Sementara pada April 2025, kegiatan bongkar barang hanya tercatat sebesar 416.200 ton,” ujarnya.
Menurut Asim, selama periode Januari hingga Mei 2025 barang yang dibongkar tercatat mencapai 1.887.381 ton. Meski mencapai satu juta ton, angka tersebut mengalami penurunan sebesar 17,26 persen.
“Barang yang dibongkar pada Januari hingga Mei 2025 mengalami penurunan, karena pada periode yang sama tahun 2024 barang yang dibongkar mencapai 2.281.139 ton,” ucapnya.
Artikel Terkait
