Limbah KIM Cemari Lingkungan Warga, DPRD Minta Drainase Ditutup Paksa
PT KIM yang membuang limbahnya ke saluran drainase membuat warga resah. Pasalnya, limbah tersebut berbau dan membuat saluran drainase yang melintas rumah masyarakat menjadi hitam.
“Kami mohon bantuan Bapak untuk mengingatkan PT KIm agar tidak membuang limbahnya ke saluran drainase lagi,” ucap warga dalam Reses II Masa Sidang II TA 2025 Anggota Komisi I DPRD Kota Medan, Muslim Harahap yang digelar di Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan, Minggu (23/2/2025).
Keluhan lainnya yakni meminta agar Pemerintah segera melakukan normalisasi Sungai Bedera.
“Sudah 27 tahun tidak pernah dinormalisasi, mohon bantuannya pak agar kawasan kami tidak banjir saat hujan,” ujarnya.
Selain itu, warga juga meminta agar jalan menuju Islamic Centre segera diperbaiki dan dicor.
Baca Juga : Tangis Yuli Pecah, Baru Sadar Jadi Bagian Gudang Oli Palsu di Deli Serdang
“Sudah banyak pengendara yang terjatuh saat melintas di sana karena jalannya berlubang. Kami harap Pemko Medan segera memperbaikinya,” katanya.
Baca Juga:
Mendengar hal itu, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Medan ini pun memerintahkan masyarakat untuk menutup paksa saluran drainase jika PT KIM tetap membuang limbahnya ke parit.
“Untuk letak PT KIM itu di Kabupaten Deli Serdang, namun limbahnya dibuang ke Kota Medan. Kita tidak peduli dimana posisinya, selama merugikan masyarakat Kota Medan maka harus kita tanggapi. Nanti kita juga agendakan untuk memanggil PT KIM,” ujarnya.
Terkait perbaikan jalan, politisi Demokrat ini mengaku bahwa semua kelurahan sudah disampaikan ke Dinas SDABMBK Kota Medan.
“Tadi ada juga perwakilan SDABMBK hadir dalam kegiatan Reses, semua keluhan sudah dicatat dan akan segera ditindaklanjuti,” ucapnya.
Artikel Terkait
