Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Makna Berbagai Cemilan Saat Imlek

Makna Berbagai Cemilan Saat Imlek

Aneka camilan khas Imlek yang biasanya disajikan dalam kotak berwarna merah, berbentuk bulat atau segi delapan, dikenal dengan nama nampan kebersamaan. Tentunya, cemilan ini memiliki makna dan simbolis sebagai doa, juga harapan baik untuk tahun baru.

Berikut adalah beberapa camilan beserta maknanya:

Melon Manisan

Terbuat dari beligo atau kundur yang dimasak dengan gula hingga empuk, manisan melon melambangkan awal dan akhir tahun yang baik. Pepatah “kepala bagus, ekor bagus” melambangkan harapan kesehatan dan pertumbuhan yang menyeluruh.

Kumquat Kering

Dalam bahasa Tionghoa, kumquat berarti “jeruk emas”. Memakan kumquat melambangkan harapan akan kekayaan dan keberuntungan di tahun baru.

Kacang Tanah

Kacang tanah menjadi simbol kesehatan dan umur panjang karena kandungan gizinya yang baik. Selain itu, pistachio melambangkan kebahagiaan. Dilansir dari detikfood, Selasa (28/1/25), sementara mete yang menyerupai koin China kuno melambangkan kekayaan.

Baca juga : Siklus rezeki dan Pola Perputaran Ekonomi Ala Imlek

Biji-bijian Kering

Biji semangka merah dan hitam yang diolah kering melambangkan akumulasi kekayaan dan kekayaan. Alternatifnya adalah biji labu dan bunga matahari, yang juga dianggap membawa keberuntungan.

Manisan Akar Teratai

Disebutkan lin ngau dalam bahasa Kanton, manisan ini memiliki makna keberuntungan dan ringkasan. Biji teratai, atau lin zi, sering dikaitkan dengan berkah kesuburan dan kelangsungan keturunan.

Manisan Kelapa

Kelapa melambangkan kebersamaan dan ikatan lintas keluarga generasi. Nama kelapa dalam Kanton, ye zi, mirip dengan kata “kakek” dan “cucu”, menegaskan pentingnya hubungan keluarga.

Permen

Permen dalam nampan kebersamaan melambangkan awal yang manis di tahun baru, dengan harapan kehidupan keluarga menjadi manis sepanjang tahun. Sugus dan White Rabbit adalah pilihan populer.

Coklat Emas

Cokelat berbentuk koin emas menjadi simbol keberuntungan dan harapan tahun baru yang manis. Alternatif modern seperti Ferrero Rocher kini juga sering digunakan.

Selain itu, Tray of Togetherness juga dapat berisi manisan jahe, lengkeng kering, bola wijen, hingga kurma merah kering. Setiap camilan dalam nampan ini tidak hanya memuliakan perayaan Imlek tetapi juga menjadi doa tersembunyi untuk kebahagiaan, kesejahteraan, dan keberuntungan di tahun mendatang.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan