Massa Bakar Pos Polisi di Balai Kota Medan, Mahasiswa Teriak “Bakar!”
Pos Polisi Lalu Lintas (Polantas) yang berada di Jalan Balai Kota, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, hangus terbakar, Jumat (29/8/2025) sore.
Pos tersebut diduga dibakar oleh massa aksi unjuk rasa mahasiswa yang sebelumnya berkumpul di sekitar lokasi.
Salah satu saksi mata, Rohana, seorang juru parkir di lokasi kejadian, menyebut pembakaran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.
Baca Juga : Aksi Mahasiswa Nomensen di DPRD Sumut: Tegaskan Penolakan UU Perampasan Aset
“Tadi mahasiswa yang unjuk rasa berkumpul di sini. Entah kenapa, tiba-tiba mereka langsung membakar pos polisi itu. Ramai-ramai, tanpa basa-basi,” ujar Rohana kepada wartawan.
Ia mengaku mendengar teriakan kompak dari massa sebelum pembakaran terjadi. “Mereka teriak ‘bakar, bakar!’ berkali-kali. Gak tahu siapa yang mulai, tapi langsung saja pos itu dibakar,” katanya.
Hal senada disampaikan Syarifuddin, seorang pedagang bakso bakar yang biasa mangkal di sekitar Jalan Balai Kota.
Baca Juga:
Menurutnya, aksi pembakaran itu merupakan bentuk pelampiasan kemarahan terhadap aparat kepolisian.
“Saya rasa karena mereka kesal dengan polisi. Tadi siang bentrokan kan cukup parah. Mungkin itu sebabnya pos ini jadi sasaran,” ucapnya.
Baca Juga : LBH Medan Tuntut Polisi yang Diduga Aniaya Demonstran Segera Diproses Hukum
Ia menambahkan, tidak ada upaya pemadaman ketika api mulai membesar. Massa justru terlihat bersorak dan bersuka cita saat api melalap bangunan kecil itu.
“Mereka kegirangan, seperti ngerayain kemenangan. Saya gak tahu itu mahasiswa dari mana, tapi ramai sekali yang terlibat,” ucapnya.
Pantauan wartawan pada pukul 19.30 WIB, Pos Polisi tersebut hanya menyisakan kerangka besi yang hangus terbakar.
Puing-puing bangunan masih tampak berserakan, sementara warga sekitar dan pengendara yang melintas terlihat berhenti sejenak untuk menyaksikan kondisi bangunan yang telah hangus.
Artikel Terkait
