Warung Dijarah Warga di Deli Serdang, Kapolsek Sunggal Angkat Bicara

Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang Gunanti Hutabarat, mengaku pihaknya belum menerima laporan pengaduan terkait penjarahan yang terjadi di salah satu warung kelontong di Jalan Sei Mencirim, Dusun VIII, Desa Medan Krio.

Meski begitu, pihaknya hari ini akan turun ke lokasi untuk memastikan peristiwa tersebut.

“Belum ada laporan. Ini kita mau turun ke lokasi untuk memastikan,” ucapnya, Jumat (10/10/2025).

Baca Juga : Aksi Massa di Sunggal, Warung Kelontong Dijarah Usai Dugaan Provokasi

Dikatakannya, informasi yang diperoleh pihaknya menyebutkan insiden itu diduga terjadi karena masalah utang piutang.

Pemilik warung yang diduga tak sanggup membayar tagihannya mengalihkan usahanya ke orang lain.

Pihak sales pun mengambil kembali barang-barang yang sebelumnya dimasukkan ke warung tersebut dan belum dibayar oleh pemilik.

Baca Juga:

Kebakaran Hebat di Siantar Satu Rumah dan Dua Motor Ludes, Warga Selamat

“Jadi itu sales mengambil barangnya. Kalau warga, nggak lah,” tuturnya.

Sebelumnya, aksi penjarahan terjadi di salah satu warung kelontong di Jalan Sei Mencirim, Dusun VIII, Desa Medan Krio, Sunggal, Deli Serdang. Akibatnya, dagangan di grosir milik warga Aceh nyaris habis.

Menurut Kepala Desa Medan Krio, Khairul Azmi, peristiwa itu terjadi pada Senin (6/10/2025) malam.

Sejumlah warga diduga terprovokasi oleh orang yang tidak dikenal untuk mengarah ke grosir tersebut.

Perkembangan kasus ini akan terus dipantau, dan masyarakat diharapkan mendukung proses penegakan hukum yang berjalan.

Polsek Sunggal mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu yang belum jelas kebenarannya.

Kasus ini menjadi pengingat penting bagi warga agar tetap menjunjung tinggi rasa saling menghormati dan tidak bertindak main hakim sendiri.