Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Warga Pematangsiantar Geruduk Mapolres, Desak Polisi Ungkap Hilangnya Iptu Tomi Marbun

Warga Pematangsiantar Geruduk Mapolres, Desak Polisi Ungkap Hilangnya Iptu Tomi Marbun

Ratusan warga Kota Pematangsiantar menggelar aksi solidaritas pada Senin (23/6/2025) di depan Markas Polres Pematangsiantar.

Dibaca Juga ; Hutan Mangrove Rusak, Ratusan Warga Blokade Akses ke PT Nauli Sawit

Aksi tersebut menuntut kepolisian agar serius mengusut hilangnya Iptu Tomi Marbun yang tidak diketahui kabarnya sejak Desember 2024, saat sedang menjalankan tugas memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Peserta aksi berasal dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kelompok marga, mahasiswa, serta keluarga besar Iptu Tomi Marbun.

Mereka mengenakan pakaian serba putih dan mengenakan ikat kepala bercorak bendera sebagai simbol solidaritas.

Dalam orasi yang disampaikan, mereka menuntut kejelasan dan keadilan, serta mendesak aparat untuk menemukan Iptu Tomi Marbun dalam kondisi apa pun.

Aksi sempat diwarnai insiden haru ketika ibu kandung Iptu Tomi Marbun, Elfrida Gultom, tiba-tiba pingsan di tengah kerumunan massa.

Ia tak kuasa menahan kesedihan yang mendalam, mengingat anaknya telah menghilang tanpa kabar selama tujuh bulan.

Melihat kejadian tersebut, sejumlah warga bersama personel Polisi Wanita (Polwan) Polres Pematangsiantar segera memberikan pertolongan dan membawa Elfrida ke klinik yang berada di dalam markas Polres.

Meski insiden tersebut sempat mengalihkan perhatian, orasi tetap berlanjut. Sejumlah perwakilan massa menyampaikan harapan agar Kapolres Pematangsiantar, AKBP Sah Udur Sitinjak, bersedia hadir dan menyatakan sikap atas kasus ini.

“Kami meminta Ibu Kapolres hadir di tengah-tengah ini, menunjukkan empatinya atas hilangnya Iptu Tomi Marbun,” ujar salah seorang orator dalam aksi tersebut.

Dibaca Juga : Selat Hormuz Terancam Tutup Rupiah Tertekan, Ekonomi Indonesia Waspada

Sebagai alumni Akademi Kepolisian (Akpol), Kapolres Sah Udur Sitinjak dianggap memiliki ikatan moral dan emosional yang kuat terhadap sesama perwira. Kehadirannya diharapkan mampu mengurangi kesedihan keluarga Iptu Tomi Marbun. (

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan