Usai Diteriaki Maling, Pria di Percut Sei Tuan Jadi Sasaran Amukan Massa
Seorang pemuda bernama Andre (22) menjadi bulan-bulanan warga di Pasar 6, Simpang Swadaya, Kecamatan Percut Sei Tuan, pada Rabu (17/12/2025).
Andre kini dilaporkan dalam kondisi kritis akibat dihakimi massa setelah diteriaki maling oleh salah seorang warga.
Kapolsek Medan Tembung, AKP Ras Maju Tarigan, mengonfirmasi insiden tersebut dan menyatakan bahwa pelaku saat ini telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan untuk menjalani perawatan intensif.
“Pelaku dalam kondisi sekarat dan sudah dibawa ke RS Bhayangkara,” ujar AKP Ras Maju Tarigan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (17/12/2025).
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, insiden ini bermula dari aksi penggelapan sepeda motor. Pelaku dan korban sebenarnya saling mengenal.
Andre awalnya meminjam sepeda motor milik korban, namun kendaraan tersebut justru dibawa kabur dan tidak kunjung dikembalikan.
Baca Juga : Penculikan Anak di Tanjung Morawa Digagalkan, Pelaku Babak Belur Dihajar Massa
Baca Juga:
Geram dengan ulah pelaku, korban yang secara tidak sengaja berpapasan dengan Andre di kawasan Pasar 6 langsung meneriakinya “maling”. T
eriakan tersebut memicu spontanitas warga sekitar yang langsung mengepung dan menghakimi pelaku tanpa basa-basi.
Kemarahan warga diduga memuncak karena rekam jejak pelaku yang dianggap meresahkan di lingkungan Simpang Swadaya.
Berdasarkan informasi dari masyarakat, Andre diduga sering melakukan pencurian kecil di wilayah tersebut.
“Warga menyebut pelaku sudah berulang kali mencuri barang milik warga, seperti rak sepatu hingga ikan lele di kolam,” tambah Kapolsek AKP Ras Maju Tarigan.
Akibat amuk massa tersebut, Andre mengalami luka serius, termasuk luka robek pada kening dan kepala bagian kiri.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman kasus dengan mengumpulkan keterangan dari sejumlah pihak yang mengaku menjadi korban pencurian oleh terduga pelaku.
Artikel Terkait
