Unjuk Rasa di Siantar Ricuh, Kapolres dan Danrem Angkat Bicara
Kapolres Pematangsiantar, AKBP Sah Udur Sitinjak menyatakan kondisi wilayahnya aman terkendali kendati demo berakhir ricuh, Senin (1/9/2025) sore. Meski begitu, ia mengakui memang ada beberapa massa yang melempar batu, batang kayu dan botol air minum.
Dibaca Juga : Pemkab Labura Bersama TNI-Polri Gelar Baksos, 300 Paket Bantuan Disalurkan ke Warga
”Saya minta doanya kepada rekan-rekan. Posisi kami saat ini berjaga pasca unjuk rasa. Kondisi saat ini aman terkendali, walaupun tadi sempat ada beberapa massa melempar batu,” ujarnya.
Sah Udur menyampaikan imbauan kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berkembang, baik di lapangan maupun di media sosial.
“Kami mengimbau masyarakat untuk menyikapi situasi ini dengan kepala dingin dan tidak terpengaruh oleh provokasi yang dapat memicu kericuhan lebih lanjut,” tuturnya.
Sementara itu, Danrem 022 Pantai Timur, Kolonel Inf Agus Supriyono mengatakan untuk kronologi kejadian tadi sempat melempar kemudian memprovokasi yang lain. “Mayoritas anak-anak remaja yang masuk gedung, dan melakukan pelemparan setelah itu mereka kabur,” ucapnya.
Agus berharap tidak ada yang mengalami luka maupun kerusakan-kerusakan gedung. “Tapi tadi alhamdulilah sudah bisa kita redah. Sempat juga tadi terpancing emosinya dikarenakan provokasi dari beberapa oknum,” katanya.
Dibaca Juga : Cipayung Plus Gelar Aksi di Mapolresta Deli Serdang, Suarakan Perlawanan terhadap Narkoba dan Judol
Ia menambahkan untuk demo tidak ada masalah menyampaikan aspirasi tidak masalah, namun kita harus waspada karena tidak menutup kemungkinan ada orang orang yang membuat situasi ini jadi takut.







https://shorturl.fm/i5Sz0
https://shorturl.fm/OTI4r