Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Tragedi di Laut Batam: 10 Tewas dan 21 Luka Akibat Ledakan Kapal Tanker MT Federal II

Tragedi di Laut Batam: 10 Tewas dan 21 Luka Akibat Ledakan Kapal Tanker MT Federal II

Tragedi kembali terjadi di galangan kapal PT ASL Marine Shipyard, Tanjung Uncang, Batam. Kapal tanker MT Federal II meledak dan terbakar pada Rabu (15/10/2025) pukul 04.00 WIB, saat sedang dalam proses perbaikan di dalam tangki Cargo Oil Tank (COT).

Dibaca Juga : Bupati Simalungun Temui Menteri PU, Dorong Percepatan Pembangunan Jalan dan Infrastruktur Daerah

Ledakan ini menewaskan 10 pekerja dan melukai 21 lainnya, termasuk 7 korban luka berat. Identitas para korban kini telah berhasil diidentifikasi oleh tim medis dan kepolisian.

Kronologi Singkat

Ledakan terjadi ketika pekerja dari PT Rotary Engineer dan PT PTM sedang melakukan pekerjaan panas (hot work) di dalam tangki kapal. Diduga kuat, sisa minyak dan kurangnya sirkulasi udara menyebabkan api muncul dan memicu ledakan hebat.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00 WIB. Namun, kobaran api telah lebih dulu menyebabkan korban jiwa dan luka serius di lokasi.

Data Korban Ledakan Kapal MT Federal II

Total korban: 31 orang

– Meninggal dunia: 10 orang

– Luka berat (kritis): 7 orang

– Luka ringan: 14 orang

Rumah Sakit Elisabet, Batu Aji – 7 Orang

1. Chandra Pasaribu (36) – Meninggal Dunia

2. Krisman Simatupang (51) – Meninggal Dunia

3. Ramadhan Risky Nasution (19) – Meninggal Dunia

4. Habibullah Siregar – Meninggal Dunia

5. Fikri Kritinawan (23) – Luka Berat (Kritis)

6. Thomas Alfa (41) – Luka Berat (Kritis)

7. Mijrebel Siregar – Luka Berat (Kritis).

Rumah Sakit Embung Fatimah – 2 Orang

1. Anton (48) – Meninggal Dunia

2. Frenki Protes Pane (41) – Meninggal Dunia

Rumah Sakit Mutiara Aini – 15 Orang

1. Andi Haryono – Meninggal Dunia

2. Idris Sardi – Meninggal Dunia

3. Dhimas Saputra – Meninggal Dunia

4. Maradong Tampubolon – Meninggal Dunia

5. Ahmad Rufai – Luka Ringan

6. Jefri Agusti – Luka Ringan

7. Putra Alan Sari Setiawa – Luka Ringan

8. Jimi Ramadhani – Luka Ringan

9. Sanggam L. Tobing – Luka Ringan

10. Idaya Putra – Luka Berat (Kritis)

11. Arrafi Husain – Luka Berat (Kritis)

12. Rony Andreas Harefa – Luka Berat (Kritis)

13. Imam – Luka Berat (Kritis)

14. Midu Siburian – Luka Berat (Kritis)

15. Edison Baktiar Napitupulu – Luka Berat (Kritis).

Rumah Sakit Graha Hermine – 7 Orang

1. Dedi Supardi Rajagukguk (31) – Luka Berat (Kritis)

2. Krisna Ramadhan (24) – Luka Berat (Kritis)

3. Alvito Dinova (25) – Luka Berat (Kritis)

4. Abdul Munir (28) – Luka Berat (Kritis)

5. Dhani Darusma (41) – Luka Berat (Kritis)

6. Sodikin (23) – Luka Berat (Kritis)

7. Ceni Shihombin (22) – Luka Ringan

Polisi: Proses Identifikasi Masih Berlangsung

Kapolsek Batu Aji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang Wijaya, menyatakan bahwa tim gabungan kepolisian dan rumah sakit masih fokus melakukan evakuasi dan identifikasi lanjutan.

Dibaca Juga : BMKG Suhu Panas Ekstrem 37,6°C Dipicu Gerak Semu Matahari dan Monsun Australia

“Evakuasi korban meninggal dunia dari empat rumah sakit di Batu Aji telah ditindaklanjuti ke RS Bhayangkara Polda Kepri,” ujar AKP Bimo di RS Mutiara Aini. Demikian dikutip dari media Liputan6, Rabu (15/10/2025) malam.

Komentar
Bagikan:

5 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan