Keren Abis! Saudara Kembar Padangsidimpuan Lulus Bersamaan di UI dan UM
Saudara kembar asal Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Padangsidimpuan, Ihsan Riski Siregar dan Irsan Riski Siregar lulus Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 di dua perguruan tinggi ternama.
Ihsan diterima di jurusan Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI), sementara Irsan berhasil masuk ke jurusan Geografi Universitas Negeri Malang (UM). “Alhamdulillah, ini tidak terlepas dari doa terbaik dan pengorbanan ayah bunda dalam membimbing dan mendidik kami berdua sejak kecil,” kata Ihsan melalui keterangan tertulis yang diterima Mistar, Jumat (4/4/2025).
Sebagai siswa kelas XII MIPA 1 Boarding, Ihsan dan Irsan dikenal sebagai siswa berprestasi sejak duduk di bangku kelas sepuluh. Ihsan memiliki sederet prestasi akademik, di antaranya meraih Honorable Mention atau Juara Harapan 1 pada ajang Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KOSSMI) 2023 di Universitas Indonesia (UI).
“Pernah juga dua kali meraih juara pada Olimpiade Ekonomi tingkat nasional di Universitas Andalas Padang. Di sini saya juara 2 di tahun kedua dan juara 3 di tahun ketiga,” tutur Ihsan. Di tingkat provinsi, ia menyabet medali perak pada Senior High School Olympiad (SHSO) Sumatera Utara (Sumut).
Selain itu, Ihsan juga menjuarai berbagai kompetisi ekonomi di tingkat kabupaten dan kota, termasuk Juara 1 Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Ekonomi serta juara 1 Kompetisi Sains Madrasah (KSM) bidang yang sama.
Dibaca Juga : Jalur Wisata Berastagi di Simpang Doulu Tetap Lancar Sepanjang Libur Lebaran 2025
Baca Juga:
“Olimpiade Ekonomi se-Tabagsel (Tapanuli Bagian Selatan) juga meraih juara 1. Di Olimpiade POSI UIN Syahada dan Tapteng (Tapanuli Tengah), alhamdulillah juga meraih juara 1,” tuturnya. Irsan juga pernah menjadi finalis KOSSMI bidang Geografi tahun 2023 di UI bersama Ihsan. Untuk memotivasi teman-temannya, Irsan mengatakan masih banyak peluang bagi siswa yang terus berusaha. “Untuk kawan-kawan yang belum lulus SNBP, jangan kecewa karena masih banyak peluang dan kesempatan emas yang bisa menjadi kebaikan di masa depan,” kata Ihsan.
Artikel Terkait
