Reses DPRD Labura Diwarnai Keluhan Warga Jalan Rusak dan Jembatan Tanpa Pembatas Mengancam Keselamatan
Tiga dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu Utara (Labura) turut hadir dalam kegiatan reses yang digelar Anggota DPRD Labura, H Rori Syahputra Tambunan, di Lingkungan VIII Sibenggolbenggol, Kelurahan Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu, Selasa (20/5/2025).
Dibaca Juga : Kecelakaan di Aek Ledong Picu Kemacetan Panjang, Arus Lintas Tersendat Sampai Perbatasan Labura
Ketiga dinas yang hadir yakni Dinas Sosial, Dinas Pekerjaan Umum (PU), dan Dinas Pertanian, yang masing-masing mengutus perwakilannya untuk menampung aspirasi masyarakat.
Dalam sambutannya, Rori yang merupakan politisi Partai Golkar menyampaikan reses merupakan wadah resmi bagi anggota dewan untuk menjaring aspirasi langsung dari masyarakat yang nantinya akan diteruskan kepada instansi terkait.
“Hadirnya perwakilan dari tiga dinas ini bertujuan agar mereka bisa mendengar langsung permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat, dan kita bisa berkoordinasi lebih cepat,” ujarnya.
Kesempatan pun diberikan kepada warga untuk menyampaikan keluh kesah mereka. Dalam dua sesi penyampaian aspirasi, enam warga yakni Sapon, Wagiono (Kepling Kampungayu), Nurliana, Marsono, Jafar, dan Andi Simangunsong, menyuarakan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat setempat.
Mayoritas keluhan disampaikan terkait kondisi jalan yang rusak parah di sejumlah lingkungan. Sementara Nurliana menyoroti masalah bantuan sosial anak yatim yang terhenti, serta jembatan tanpa pembatas yang dinilai membahayakan warga.
Baca Juga:
Adapun Marsono bertanya tentang prosedur mendapatkan bibit cokelat gratis dari pemerintah, sedangkan warga lainnya menyampaikan berbagai persoalan fasilitas umum yang belum memadai.
Dibaca Juga : Profil Ibrahim Sjarief Assegaf, Suami Najwa Shihab yang Jarang Terekspos
Semua aspirasi tersebut mendapat tanggapan langsung dari anggota dewan dan perwakilan dinas yang hadir. Mereka menyampaikan bahwa semua usulan akan diproses sesuai mekanisme dan meminta masyarakat untuk bersabar.
Artikel Terkait
