Rektor USU Tegaskan Peran Penting Majelis Wali Amanat Baru dalam Pengembangan Kampus
Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Prof. Dr. Muryanto Amin, M.Si, menegaskan pentingnya peran Majelis Wali Amanat (MWA) dalam memperkuat tata kelola perguruan tinggi dan mendorong kemajuan kampus melalui kebijakan strategi.
Ia menekankan bahwa MWA bukan menangani urusan teknis, melainkan fokus pada kebijakan umum dan pembangunan jaringan eksternal.
“Kita berharap setelah terbentuknya MWA ini, MWA bisa membuat banyak jejaring USU keluar,” ujar Muryanto, Senin (28/4/2025).
Mury juga menyoroti pentingnya peran MWA dalam penggalangan dana atau penggalangan dana untuk memperkuat dana abadi universitas, serta sebagai jembatan antara kebutuhan eksternal dan strategi internal kampus.
Baca Juga : Wali Kota Lepas Pawai Ta’aruf MTQ Tingkat Kota Binjai Tahun 2025
Ia menjelaskan, komposisi MWA terdiri dari unsur eksternal dan internal, yakni dari Senat Akademik. Perpaduan ini dinilai dapat membantu universitas mencapai target kinerja yang telah ditetapkan setiap tahun.
“Orang-orangnya juga orang-orang yang memang peduli, bukan hanya peduli soal pendidikan tapi peduli Sumatera Utara,” ucapnya.
Baca Juga:
Mury juga menjelaskan, MWA juga memiliki tugas memilih, mengangkat, menetapkan, dan memberhentikan rektor.
Ia menekankan, dalam proses pemilihan calon anggota MWA, anggota Senat memiliki pertimbangan dan referensinya sendiri.
“Kalau dipaksa-paksa milih yang tidak cocok dengan mereka, kan susah,” tuturnya.
Sebelumnya, USU resmi mengumumkan 18 nama anggota Majelis Wali Amanat (MWA) terpilih untuk periode 2025–2030.
Para anggota MWA ini berasal dari beragam latar belakang, mencakup kalangan akademisi, pejabat pemerintah, hingga pelaku dunia usaha.
Mereka akan menjadi mitra strategis dalam mewujudkan visi USU sebagai universitas kelas dunia.
Pemilihan perwakilan Senat Akademik (SA) dilakukan pada 17 April 2025, disusul pemilihan wakil masyarakat pada 22 April 2025.
Dari total 14 calon perwakilan SA yang lolos verifikasi, 8 orang terpilih. Sementara itu, dari 19 calon perwakilan masyarakat, 10 orang dinyatakan lolos.
MWA USU terdiri dari 21 anggota, meliputi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (ex-officio), Rektor USU, 8 perwakilan Senat Akademik, serta 11 perwakilan masyarakat (termasuk Gubernur Sumatera Utara secara ex-officio).
Artikel Terkait
