PTPN IV Kebun Sei Silau Tanam Pohon Sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan
PTPN IV Kebun Sei Silau Tanam Pohon Buah untuk Pelestarian Lingkungan Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia yang jatuh pada 28 November 2024, manajemen PTPN IV Regional I Kebun Sei Silau melakukan aksi penanaman pohon buah di lingkungan perumahan perusahaan.
Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 6 Desember 2024, tepatnya di Afdeling VIII Kebun Sei Silau, Desa Bangun Sari, Kecamatan Setia Janji, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, mulai pukul 09.00 WIB.
Manager PTPN IV Regional I Kebun Sei Silau, Febryandi Bangun SP, menjelaskan bahwa gerakan menanam pohon ini bertemakan “Ayo Tanam Pohon, Biar Hidup Semakin Hidup” sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap pelestarian ekosistem lingkungan. Kegiatan ini juga sejalan dengan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) perusahaan.
“Program gerakan menanam pohon ini merupakan inisiatif kami untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan, serta menurunkan tingkat emisi karbon,” ujar Febryandi.
Ia menambahkan bahwa menanam pohon adalah salah satu cara untuk menunjukkan rasa cinta terhadap lingkungan.
“Dengan menanam pohon, udara yang kita hirup tetap bersih dan sejuk, serta ketersediaan air tanah terjaga,” ungkapnya.
Febryandi juga mengajak seluruh karyawan untuk membudayakan kegiatan menanam pohon sebagai langkah menjaga kelestarian alam.
Ketua SpBun Basis Kebun Sei Silau, Andrianto, juga menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan melalui penanaman pohon.
“Menanam pohon tidak hanya menjaga kita dari bencana banjir dan tanah longsor, tetapi juga penting untuk mengajarkan cinta lingkungan kepada generasi mendatang,” kata Andrianto.
Pohon buah yang ditanam pada kesempatan ini terdiri dari berbagai jenis, seperti pohon mangga, kelengkeng, durian, dan alpukat.
Andrianto berharap pohon-pohon ini akan tumbuh subur dan cepat berbuah, memberikan manfaat bagi generasi yang akan datang.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk Askep A dan Askep B, Asisten Tata Usaha (ATU), seluruh Asisten Afdeling, Kepala Pengamanan (Kapam) 1KSL, serta personil dan karyawan Afdeling VIII.
(Dwi/As)