Pencuri Mesin Pompa Air di Vihara Ditembak Polisi
Medan, 24 Februari 2025 Seorang pria berinisial RD (35) terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan oleh pihak kepolisian setelah kedapatan mencuri mesin pompa air di sebuah vihara di kawasan Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara. Penangkapan tersebut terjadi pada Sabtu malam (23/2) dan diwarnai aksi kejar-kejaran antara pelaku dan petugas.
Kapolsek Medan Labuhan, AKP Faisal Ramadhan, menjelaskan bahwa peristiwa bermula ketika pengurus vihara memergoki pelaku tengah berusaha membawa kabur mesin pompa air yang berada di area belakang vihara. Pengurus kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada polisi yang segera merespons dengan cepat.
“Saat petugas tiba di lokasi, pelaku mencoba melarikan diri dan tidak mengindahkan peringatan. Akhirnya, tindakan tegas terukur diberikan untuk menghentikan pelaku,” kata AKP Faisal.
Pelaku mengalami luka tembak di bagian kaki dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, barang bukti berupa mesin pompa air berhasil diamankan.
Polisi masih mendalami kasus ini untuk memastikan apakah pelaku beraksi sendiri atau tergabung dalam jaringan pencurian yang lebih besar. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar tempat ibadah maupun lingkungan tempat tinggal.
Baca juga : Atasi Lahan Salin, Petani Percut Sei Tuan Manfaatkan JAKABA dan Tanaman Refugia
Pelaku pencurian mesin pompa air di Vihara Satya Budha Visidhu, di Jalan Pabrik Tenun, Medan Petisah ditembak polisi.
Pelaku bernama Andi alias Gundek, 46 tahun.
Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Dian Pranata Simangunsong menerangkan polisi menembak kaki pelaku karena melawan dan berupaya kabur.
“Pelaku kita amankan hari Sabtu, 22 Februari di Jalan Ayahanda saat dilakukan pengembangan ke Jalan Pengayoman untuk mencari barang bukti. Saat itu pelaku berupaya kabur,” kata Iptu Dian, Senin (24/2/2025).
Dijelaskannya, Gundek melakukan aksinya pada Minggu (16/2/2025) subuh seorang diri dengan menutup wajah menggunakan baju.
Namun aksinya terekam kamera CCTV. Perwakilan Vihara pun melaporkan hal itu ke Polsek Medan Baru yang langsung direspon oleh petugas.
“Saat ini kita masih memburu penadahnya. Untuk pelaku mengaku baru pertama kali mencuri mesin pompa air,” ujar mantan Kapolsek Sei Tualang Raso itu.






