Pemprov Sumut Dukung Pengusulan Prof Dr Midian Sirait sebagai Pahlawan Nasional
Prof Dr Midian Sirait diusulkan sebagai calon pahlawan nasional, dengan Pemprov Sumut memberikan dukungan penuh terkait usulan tersebut.
Dukungan ini disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Sumut, Asren Nasution, pada sidang kelayakan dan kelengkapan berkas pendukung pengusulan Prof Dr Midian Sirait di Medan, Kamis (23/1/2025).
“Pemprov Sumut sangat mendukung upaya yang dilakukan panitia pengusul agar tokoh yang diusulkan bisa menjadi calon pahlawan nasional dari Sumut,” ujar Asren Nasution, yang juga Sekretaris Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Provinsi Sumut.
Baca Juga: Libur Imlek 2025, KAI Sumut Perkuat Layanan dengan Tambahan Perjalanan KA Sribilah
Asren menjelaskan bahwa masih ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Setelah sidang TP2GD, proses selanjutnya adalah sidang bersama Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) yang berada di bawah koordinasi Kementerian Sosial.
“Masih ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Setelah Sidang TP2GD, juga akan dilaksanakan Sidang TP2GP, yang merupakan tingkatannya di pusat. Melalui forum Sidang TP2GD, kami dapat mengetahui hal-hal yang perlu dilengkapi,” ungkapnya.
Usulan ini disampaikan oleh Hendri Dalimunthe yang memaparkan beberapa dokumen pendukung yang telah disiapkan.
Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!
Menurutnya, dokumen tersebut telah melalui tahapan penelitian yang berpedoman pada UUD 1945, UU Nomor 20 Tahun 2009, serta Peraturan Pemerintah No.35 Tahun 2010 dan Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 13 Tahun 2018.
Rosmaida Sinaga, penulis dan peneliti utama biografi Prof Dr Midian Sirait, menjelaskan bahwa buku akademik yang disusun adalah hasil penelitian dan penelusuran arsip yang berkaitan langsung dengan perjalanan hidup Prof Dr Midian Sirait.
Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!
Prof Dr Midian Sirait lahir di Lumban Sirait, Porsea, Sumut, pada 12 November 1928, dan meninggal di Jakarta pada 9 Januari 2011, serta dimakamkan di Porsea.
Rosmaida mengungkapkan bahwa Prof Dr Midian Sirait adalah seorang pejuang kemanusiaan di bidang farmasi yang memiliki kontribusi besar dalam pembangunan industri dan pengembangan obat-obatan di Indonesia.
Selain itu, di masa perjuangan kemerdekaan, Prof Midian Sirait merupakan Komandan Tentara Pelajar Batalion Arjuna yang turut berjuang mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia di kawasan Tapanuli.
Baca Juga: Kunjungan Pasien Meningkat, RSUD Pirngadi Medan Catat 6.996 Pasien di 2024
Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Negeri Medan, Prof Ichwan Azhari, menilai Prof Dr Midian Sirait sebagai tokoh yang unik, multitalenta, dan memiliki dedikasi luar biasa di bidang farmasi.
“Prof Dr Midian Sirait adalah sosok yang penting, baik di bidang kemanusiaan farmasi maupun dalam perjuangannya sebagai pejuang kemerdekaan,” kata Ichwan Azhari.
Hasil Sidang TP2GD tersebut akan dilaporkan kepada Gubernur Sumut untuk diteruskan sebagai rekomendasi pengusulan dari provinsi.
Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!
Setelah melewati beberapa tahapan, usulan ini akan disidangkan oleh TP2GP, diuji oleh Dewan Gelar, dan akhirnya diputuskan oleh Presiden Republik Indonesia.