Pemkab Simalungun Kucurkan Rp500 Juta untuk Korban Bencana Tapteng, Bentuk Solidaritas Tanpa Batas
Pemerintah Kabupaten Simalungun menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir bandang dan longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).
Dibaca Juga : Warga Sergai Terima Bantuan 300 Paket Sembako dari Deputi BGN
Prosesi penyerahan berlangsung di Kantor Bupati Tapteng, Pandan, Minggu (7/12/2025), dipimpin langsung Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih, didampingi Ketua TP PKK Simalungun, Darmawati Anton Achmad Saragih.
Bupati Tapteng, Masinton Pasaribu, bersama Wabup Mahmud Efendi menyambut rombongan Simalungun dengan penuh kehangatan dan rasa haru. Pemerintah Kabupaten Simalungun menyerahkan bantuan berupa paket sembako serta uang tunai Rp500 juta sebagai bentuk kepedulian terhadap pemulihan warga terdampak.
Dalam sambutannya, Bupati Anton menyampaikan rasa dukacita mendalam atas musibah yang menimpa Tapteng.
“Kami turut berduka atas bencana ini. Semoga Tapteng segera pulih dan bangkit kembali,” ujarnya.
Merespons hal tersebut, Bupati Masinton Pasaribu menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih. Ia menilai bantuan tersebut sebagai wujud konkret gotong royong dan kebersamaan antar kabupaten dalam menghadapi bencana.
“Terima kasih Pak Anton dan jajaran. Ini bentuk gotong royong yang sangat berarti bagi kami,” kata Masinton.
Masinton menambahkan, bantuan juga telah datang dari berbagai pihak, antara lain Pemkab Samosir, Pemkab Cianjur, Pemprov Jawa Barat, serta tokoh nasional Kang Dedi Mulyadi yang turun langsung ke lokasi.
Di hari yang sama, kepedulian juga hadir dari elemen perempuan Kabupaten Simalungun. TP PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Simalungun menyalurkan bantuan bagi para pengungsi di Posko SMA Negeri 1 Tukka.
Ketua TP PKK Simalungun, Darmawati Anton, bersama Ketua DWP Simalungun, menyerahkan makanan, beras, selimut dan sarung kepada Ketua TP PKK Tapteng, Rismawati Masinton Pasaribu.
Dibaca Juga : Bupati Batu Bara Peringatkan Oknum Cari Keuntungan dalam Distribusi BBM
Bupati Masinton menambahkan bahwa pemerintah Tapteng terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten lain untuk mempercepat pemulihan. “Kita harus tetap semangat, tidak boleh putus asa, dan terus saling peduli,” tuturnya.
Dengan hadirnya bantuan ini, diharapkan proses pemulihan di Tapteng dapat berlangsung lebih cepat dan warga terdampak bisa kembali menata kehidupan mereka dengan semangat yang baru. Pemkab Simalungun menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam upaya kemanusiaan, tidak hanya di wilayahnya sendiri, tetapi juga di daerah lain yang membutuhkan.






