Patung Raja Sang Naualuh dalam Perjalanan ke Siantar Warga Sambut dengan Bangga
Pengurus Yayasan Sang Naualuh Damanik, Friado Damanik mengatakan patung Raja Siantar XIV akan diberangkatkan menuju Kota Pematangsiantar. “Direncanakan minggu ini dari Yogyakarta, semoga,” sebutnya saat dihubungi, Selasa (11/2/25).
Dibaca Juga : Meningkatkan Kepatuhan Pengendara Polres Siantar Lakukan Berbagai Kegiatan Selama Ops Keselamatan Toba
Dikatakannya, pengurus yayasan serta wali kota dan jajaran telah meninjau proses pekerjaan ke salah satu daerah istimewa negara itu. Pembangunan pijakan patung pun yang berada di Jalan Sutomo, tak jauh dari Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Pematangsiantar, kini telah rampung. “Tanggal 15 Februari rencana berangkat. Perjalanan mungkin menghabiskan waktu seminggu karena harus menggunakan trailer dan crane. Kita berharap perencanaan semua berjalan dengan baik,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani dalam keterangannya menyampaikan bahwa proses pengerjaan secara paralel. Ada 4 tim dalam pengerjaan pembangunan Monumen Sang Naualuh Damanik. Dia mengajak masyarakat Pematangsiantar terus mengawal proses pembangunan monument ini. “Kami berharap doa dan dukungan dari masyarakat pembangunan dapat berjalan lancar,” katanya. Sebagaimana diketahui, DPRD Pematangsiantar menyetujui pembangunan Monumen Raja Sang Naualuh Damanik berbiaya Rp5 miliar dari dana hibah Pemko Pematangsiantar pada 2024 lalu.
Masyarakat Siantar sendiri menyambut dengan antusias kabar ini. Banyak yang berharap patung ini bisa menjadi simbol kebanggaan serta menginspirasi warga untuk terus menjaga nilai-nilai perjuangan dan kepemimpinan. “Ini bukan hanya patung, tetapi simbol perlawanan, keberanian, dan harga diri bangsa Batak,” ujar salah satu tokoh adat setempat.
Rencananya, setibanya di Siantar, patung ini akan ditempatkan di salah satu titik strategis yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah. Acara peresmian juga akan digelar dengan mengundang berbagai elemen masyarakat, tokoh adat, serta perwakilan dari keluarga keturunan Raja Sang Naualuh.
Dibaca Juga : Harga Gabah Meningkat, Tapi Petani Sipoldas Masih Belum Merasakan Dampaknya
Baca Juga:
Dengan segera diberangkatkannya patung ini, harapan besar tertanam agar sejarah perjuangan Raja Sang Naualuh tidak hanya dikenang, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus mempertahankan nilai-nilai kebangsaan dan kebudayaan yang telah diwariskan.
Artikel Terkait
