Pascabanjir, RSUD Sedia Muda Aceh Tamiang Mulai Beroperasi Normal

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sedia Muda Aceh Tamiang yang resmi beroperasi kembali sejak Selasa (9/12/2025) pascabencana banjir, kini telah melayani puluhan pasien.

“Kita sama-sama tahu kemarin RSUD Sedia Muda sempat terendam lumpur. Kini aktivitas rumah sakit sudah berlangsung meski belum normal. Namun, dalam kondisi bencana, kami menganggapnya sudah berjalan normal,” ujar Koordinator Tim Bantuan Medis Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan, dr. Ade Rachmat Yudiyanto, M.Ked.(Ped), Sp.A(K), Sabtu (13/12/2025).

Ade menjelaskan, pelayanan yang telah berjalan meliputi Instalasi Gawat Darurat (IGD) serta sejumlah poliklinik, seperti poli anak, paru, penyakit dalam, penyakit kulit, obstetri dan ginekologi (obgyn), serta rehabilitasi medik.

“Poliklinik ini sifatnya darurat. Yang terpenting pelayanan kesehatan kepada masyarakat tetap berjalan dan RSUD Sedia Muda Aceh Tamiang harus kita hidupkan kembali,” tuturnya.

Baca juga : RSUD Muda Sedia di Aceh Tamiang Resmi Layani Pasien, RSUP H Adam Malik Beri Kepastian

Manajer Pelayanan Medis RSUP H Adam Malik tersebut juga menyampaikan hingga Kamis (11/12/2025), RSUD Sedia Muda telah melayani sekitar 64 pasien dengan berbagai masalah kesehatan.

“Dari 64 pasien tersebut, beberapa merupakan kasus paru, kejiwaan, pemeriksaan kehamilan oleh dokter kandungan, kasus anak, penyakit dalam, serta penyakit kulit yang paling banyak,” ucapnya.

Baca Juga:

Tragis, Korban Tenggelam di Sungai Bah Bolon Simalungun Ditemukan 300 Meter dari Lokasi Awal

Menurut Ade, pascabencana banjir, penyakit kulit menjadi masalah kesehatan paling dominan. Kondisi tersebut umumnya disebabkan infeksi jamur, infeksi luka, dan infeksi bakteri.

“Kami melihat ada tiga masalah penyakit masyarakat yang paling dominan, yakni penyakit kulit, penyakit dalam, dan penyakit pada anak. Karena itu, ketiga layanan tersebut menjadi prioritas utama dalam pelayanan yang dibuka, meskipun kami juga telah menyediakan layanan lainnya,” katanya.