Mudik Gratis Tahap I Diberangkatkan, Pemprov Sumut Cetak Sejarah
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) mencetak sejarah dengan memberangkatkan 623 pemudik dalam program Mudik Gratis Tahap I pada Rabu, 26 Maret 2025. Program ini melibatkan tiga moda transportasi: darat, laut, dan udara, menjadikannya yang pertama di Indonesia yang mengintegrasikan ketiga moda tersebut dalam layanan mudik gratis.
Pelepasan peserta mudik dilakukan di Terminal Amplas, Medan, dengan tujuan berbagai kabupaten/kota di Sumatera Utara. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk mengurangi beban biaya transportasi masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri, mengurangi penggunaan kendaraan pribadi yang rentan kecelakaan, serta meningkatkan kelancaran arus lalu lintas selama masa mudik.
Selain itu, Pemprov Sumut juga memfasilitasi mudik gratis bagi mahasiswa dan pelajar yang belajar di luar Pulau Sumatera, seperti DKI Jakarta, Bandung, dan DI Yogyakarta, untuk dapat merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Sebanyak tiga unit bus disiapkan untuk mengangkut 113 pemudik menuju 16 kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Program Mudik Gratis Lebaran 2025 ini merupakan salah satu dari 17 program prioritas Gubernur Sumut Bobby Nasution dan Wakil Gubernur Sumut Surya, sebagai upaya nyata dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Sumatera Utara.
Ratusan pemudik yang mengikuti program mudik gratis tahap pertama yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) mulai diberangkatkan, Rabu (26/3/2025).
Sebanyak 623 orang pemudik diberangkatkan menggunakan moda kereta api yang bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumut.
Para pemudik itu diberangkatkan dari Stasiun Besar Kereta Api Medan menggunakan Kereta Api Putri Deli menuju Kota Tanjung Balai.
Pemprov Sumut juga menyediakan angkutan motor gratis dengan satu gerbong khusus untuk tujuan Tanjung Balai dan Rantau Prapat.
Kepala Bidang (Kabid) Perkeretaapian dan Pengembangan Dinas Perhubungan (Dishub) Sumut, Muchsin Harahap bersama Manajer Angkutan Penumpang PT KAI Divre I Medan, Erlangga Adriadi, dan Manajer Angkutan Sigit Indarto menyaksikan keberangkatan itu.
“Pemprov Sumut mencetak sejarah dengan mudik gratis menggunakan tiga moda transportasi darat, laut, dan kereta api. Program ini merupakan gagasan dari Gubernur Sumut guna memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman,” ujar Muchsin.
Salah satu pemudik, Sutan Maulana mengaku senang bisa mudik lebih hemat karena program tersebut.
“Program ini sangat membantu. Ongkos perjalanan ditanggung Pemprov Sumut dan motor pun bisa diangkut gratis. Tahun ini juga lebih fleksibel kita bisa pilih naik bus, kereta api, atau kapal laut,” ucapnya.
Baca juga : Kinerja APBN Sumut Positif, Pemda Bayar THR Pegawai Rp1,33 Triliun
Untuk jalur kereta api, Pemprov Sumut menyediakan 7.073 kuota pemudik untuk rute Medan-Tanjung Balai dan Medan-Rantau Prapat. Keberangkatan akan terus dilakukan secara bertahap pada hingga 29 Maret 2025 mendatang.






