Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Maling Curi Lampu Taman, Lapangan Merdeka Binjai Kini Gelap

Maling Curi Lampu Taman, Lapangan Merdeka Binjai Kini Gelap

Binjai Lapangan Merdeka Binjai kini gelap gulita setelah sejumlah lampu taman dicuri oleh orang tak dikenal. Aksi pencurian ini diduga terjadi dalam beberapa hari terakhir dan baru disadari oleh petugas kebersihan yang bertugas di area tersebut. Akibatnya, suasana di sekitar lapangan menjadi kurang nyaman bagi warga yang biasa beraktivitas di sana, terutama pada malam hari.

Pihak berwenang saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut dan berupaya meningkatkan pengawasan guna mencegah kejadian serupa terulang. Sementara itu, warga berharap pemerintah segera mengganti lampu yang hilang agar Lapangan Merdeka kembali terang dan aman bagi pengunjung.

Sejumlah bola lampu taman di Lapangan Merdeka Binjai, Jalan Veteran, Kelurahan Tangsi, Kecamatan Binjai Kota, telah dicuri, sehingga membuat area tersebut menjadi gelap gulita.

Lampu-lampu yang sebelumnya menghiasi taman untuk memperindah suasana malam kini tidak tersisa satu pun.

Lokasi Lapangan Merdeka yang berada di tengah pusat kota, tak jauh dari Balai Wali Kota Binjai dan perkantoran instansi, biasanya ramai dikunjungi publik setiap harinya. Namun, kondisi gelap ini dimanfaatkan oleh para maling, terutama karena lampu penerangan utama tidak menyala.

Seorang warga, Basri, 65 tahun, menyatakan bahwa pencurian tidak hanya merampas bola lampu taman, tetapi juga pagar gardu PLN yang ada di lapangan.

“Bukan hanya bola lampu yang hilang, termasuk pagar gardu PLN di tanah lapang ini juga hilang,” ujar Basri.

Plt. Kadis Dinas Lingkungan Hidup Pemko Binjai, Chairin Simanjuntak, berjanji akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencegah kejadian serupa agar fasilitas publik, termasuk lampu taman di Lapangan Merdeka, tetap terjaga keamanannya.

“Kami akan koordinasikan dengan pihak-pihak terkait,” ujarnya singkat.

Pencurian lampu taman di Lapangan Merdeka Binjai ini menimbulkan keprihatinan masyarakat, terutama bagi warga yang rutin beraktivitas di area tersebut. Selain mengurangi keindahan dan kenyamanan, hilangnya penerangan juga berpotensi meningkatkan risiko tindak kriminal di sekitar lapangan.

Pihak berwenang telah diminta untuk segera menindaklanjuti kasus ini dengan meningkatkan patroli keamanan serta memasang kembali lampu yang dicuri. Warga juga diimbau untuk lebih waspada dan segera melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan.

Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang, dan fasilitas umum dapat dijaga bersama demi kenyamanan dan keselamatan semua pihak.

Baca juga : Rutan Pangkalan Brandan gelar Baksos Bedah Rumah tidak Layak Huni

Pemerintah kota juga diharapkan untuk mempertimbangkan pemasangan sistem keamanan tambahan, seperti kamera pengawas, guna mencegah aksi pencurian serupa terjadi lagi.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan