Maling Besi Penutup Drainase di Medan Tertangkap Basah, Satu Pelaku Dalih Ikut Teman

Dua pria bernama Maragading Siregar (46), warga Perumnas Mandala, Jalan Pelikan Raya, Kelurahan Kenangan Lama, Kecamatan Percut Sei Tuan, dan Rudi Riswandi (45), warga Jalan H.M. Yamin, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Medan Timur, terpaksa mendekam di penjara.

Keduanya dijebloskan ke tahanan oleh Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Medan Timur setelah tertangkap basah mencuri besi dari penutup drainase (cover slab) di Jalan H.M. Yamin, Kecamatan Medan Timur.

Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Khairul Fajri Lubis, mengatakan penangkapan tersangka dilakukan pada Jumat, 3 Oktober, sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca Juga : Polisi Tangkap Satu Pelaku Pencurian AC di Kos Medan, Dua Pelaku Kabur

Saat itu, polisi mendapat laporan dari seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) bernama Amsyaruddin Noor (53) bahwa ada pelaku pencurian sedang beraksi. 

“Pelapor menemukan beton penutup drainase di sekitar Jalan HM Yamin sudah rusak dan besinya diambil. Setelah diselidiki, ternyata perusakannya dilakukan oleh dua orang pelaku tersebut,” ujar Iptu Khairul, Senin (6/10/2025).

Polisi kemudian bergerak dan menangkap pelaku yang sedang menghancurkan penutup drainase menggunakan kapak dan linggis untuk mengambil rangka besinya.

Baca Juga:

Kebakaran Hebat di Siantar Satu Rumah dan Dua Motor Ludes, Warga Selamat

“Pelapor sedang berkeliling di seputaran Jalan H.M. Yamin, kemudian menemukan Cover Slab sudah dirusak. Atas kejadian tersebut, pelapor merasa dirugikan dan membuat laporan di Polsek Medan Timur,” kata Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Khairul Fajri Lubis, Senin (6/10/2025).

Setelah ditangkap, pelaku bernama Maragading Siregar mengaku hanya ikut-ikutan. Ia mengatakan otak pelaku utama adalah Rudi Riswandi, yang lebih dulu berinisiatif.

Pelaku mengaku uang hasil penjualan nantinya akan digunakan untuk keperluan sehari-hari.

“Dari pengakuan pelaku, Rudi adalah yang pertama menginisiasi pembongkaran besi. Kemudian Maragading ikut membantu. Rencananya besi-besi itu akan dijual ke pengepul barang bekas, tapi belum sempat terjual,” ujarnya.