Laga Kambing Beat dan Satria FU di Sport Center Deli Serdang: Dua Tewas, Satu Luka Berat

Kecelakaan maut terjadi di sekitar kawasan Sarana Olahraga Sport Center, Jalan Arteri Bandara Kualanamu, Dusun V, Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (29/1/2025) malam.

Insiden ini melibatkan tabrakan antara dua sepeda motor yang mengakibatkan dua orang tewas dan satu luka parah.

Baca Juga : Tabrakan di Pantai Labu: Satu Pengendara Masuk Parit, Dua Lainnya Alami Luka Ringan

Pihak Kepolisian Satlantas Polresta Deli Serdang masih menangani kasus ini hingga Kamis (30/1/2025).

Menurut informasi awal, kecelakaan terjadi antara sepeda motor Honda Beat dan Suzuki Satria FU. Korban tewas di tempat adalah Aditya Zakki Zarkasi (23), pengendara Suzuki Satria FU dengan nomor polisi BK 2078 AFY.

Aditya merupakan warga Jalan Tuar No. 18, Kelurahan Amplas, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan. Jenazahnya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Amri Tambunan, Lubuk Pakam.

Sementara itu, dua pengendara Honda Beat dengan nomor polisi BK 3059 AIG juga mengalami nasib tragis.

Baca Juga:

Kesekian Kalinya Barak Narkoba di Sei Bingai Digerebek Polisi, 1 Orang Diamankan

Satu orang dilaporkan tewas di rumah sakit, sedangkan satu lainnya mengalami luka parah.

Keduanya sempat dibawa ke rumah sakit oleh teman-temannya sebelum dinyatakan meninggal.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Deli Serdang, Iptu Nasrul, membenarkan kejadian ini.

“Untuk data sementara, satu korban meninggal adalah pengendara Suzuki Satria FU atas nama Aditya. Sedangkan pengendara Honda Beat masih dalam penyelidikan,” jelasnya.

Saksi mata di lokasi, Beni, menceritakan kronologi kejadian. Menurutnya, pengendara Honda Beat sedang mencoba balapan dan tidak memperhatikan keberadaan Suzuki Satria FU di depannya.

Tabrakan pun tidak terhindarkan, menyebabkan ketiga korban terpental.

“Dua orang tewas, satu pengendara FU dan satu pengendara Beat. Satu lagi luka-luka dibawa ke rumah sakit oleh teman-temannya,” ujar Beni.

Kawasan Sport Center memang kerap menjadi tempat berkumpul anak muda.

Jalanan mulus di sekitar area tersebut sering dijadikan lokasi balapan liar. Tak heran, kecelakaan kerap terjadi di tempat ini.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat, terutama anak muda, untuk lebih berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas.

“Kami akan meningkatkan pengawasan di kawasan ini untuk mencegah kejadian serupa terulang,” tegas Iptu Nasrul.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan. Keluarga korban telah dihubungi, dan proses identifikasi korban sedang berlangsung.