Kondisi Jalan Besar Desa Teladan Rusak Parah, Warga Harapkan Perbaikan Segera
Kondisi jalan besar di Desa Teladan, Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, semakin memprihatinkan. Jalan yang menjadi akses utama warga untuk beraktivitas dan mengangkut hasil pertanian tersebut mengalami kerusakan parah, dengan lubang-lubang besar dan permukaan yang bergelombang
Desa Teladan, yang terletak di Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, dikenal memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perkebunan.
Namun, salah satu masalah utama yang dihadapi masyarakat setempat adalah kondisi infrastruktur jalan yang semakin memprihatinkan, khususnya jalan besar yang menjadi akses utama warga.
Warga melaporkan kerusakan parah pada jalan besar ini, dengan lubang-lubang besar, permukaan bergelombang, dan genangan air yang terjadi saat musim hujan.
Beberapa ruas jalan bahkan sulit dilalui kendaraan roda empat, terutama truk yang biasa digunakan untuk mengangkut hasil pertanian. Kerusakan ini tidak hanya mengganggu mobilitas warga, tetapi juga berdampak pada perekonomian, mengingat distribusi hasil panen ke pasar-pasar luar daerah terganggu.
Meski masyarakat telah beberapa kali menyuarakan keluhan melalui musyawarah desa dan forum resmi, belum ada langkah konkret dari pemerintah daerah.
Pemerintah Kabupaten Asahan sendiri sudah mencatat kerusakan ini sebagai prioritas, namun perbaikan belum terlihat di lapangan.
Beberapa warga dan kelompok masyarakat mencoba mengatasi masalah ini dengan gotong royong melakukan perbaikan sementara, seperti menimbun lubang menggunakan material seadanya.
Sayangnya, solusi ini tidak bersifat jangka panjang karena kualitas material yang digunakan tidak sesuai dengan standar.
Warga berharap pemerintah daerah segera mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jalan besar ini, serta memastikan pengawasan ketat dalam proyek perbaikan agar kualitasnya terjamin.
Sebagai daerah yang memiliki kontribusi besar di sektor pertanian, perbaikan infrastruktur jalan di Desa Teladan akan berdampak positif tidak hanya bagi masyarakat setempat, tetapi juga bagi perekonomian wilayah secara keseluruhan.
(DWI/AS)