Analisasumut.com
Beranda AKTUAL Kemendikdasmen Beberkan Alasan Perubahan Sistem Seleksi SPMB

Kemendikdasmen Beberkan Alasan Perubahan Sistem Seleksi SPMB

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen), Gogot Suharwoto, mengungkapkan alasan perubahan sistem Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB).

Menurut Gogot, perubahan ini merupakan hasil evaluasi terhadap pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sejak 2017. Evaluasi tersebut menemukan berbagai permasalahan, seperti adanya penyimpangan dalam proses seleksi, penurunan jumlah sekolah unggulan, serta ketimpangan persepsi antara sekolah negeri dan swasta.

Dalam keterangan pers di Kemendikdasmen pada Minggu (27/4/2025), Gogot menekankan pentingnya melakukan mitigasi untuk mencegah potensi penyimpangan. Seleksi yang tidak transparan dan tidak akuntabel, kata dia, harus dihindari agar proses penerimaan lebih adil dan terpercaya.

Ia juga menyoroti kesenjangan mutu pendidikan yang masih lebar antara berbagai sekolah. Persepsi bahwa sekolah negeri lebih baik dan biaya lebih murah turut menjadi tantangan tersendiri, karena membuka peluang intervensi dalam proses seleksi.

Baca juga : Polres Tebing Tinggi Dorong Pelajar SMA Katolik Cinta Kasih Persiapkan Diri Jelang Seleksi Polri

Sebagai respon atas masalah tersebut, sistem baru SPMB kini memperkenalkan empat jalur penerimaan, yaitu jalur domisili, jalur prestasi (akademik dan non-akademik), jalur afirmasi, dan jalur mutasi.

“Salah satu perubahan utama adalah pengurangan proporsi jalur domisili di jenjang SMP dan SMA, serta penambahan kuota untuk jalur afirmasi dan prestasi,” ujar Gogot.

Perubahan ini diharapkan dapat meningkatkan keadilan, pemerataan akses pendidikan, serta memperkuat kualitas peserta didik yang diterima di sekolah-sekolah negeri maupun swasta.

Komentar
Bagikan:

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan