Kasat Lantas Polres Binjai Edukasi Siswa SMAN 2 tentang Keselamatan Berkendara
Kota Binjai – Kasat Lantas Polres Binjai, Akp Syamsul Arifin, S.E., M.Si., bersama personel Satuan Lalu Lintas mendatangi SMA Negeri 2 Binjai, Pada Senin pagi, 17 Februari 2025, pukul 07.30 WIB.
Sekolah yang terletak di Jalan Padang, Kelurahan Rambung, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sumatera Utara ini menjadi lokasi pelaksanaan program Police Goes To School. Kunjungan ini merupakan bagian dari program kerja Kapolres Binjai, AKBP Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si. Selain itu, Kasat Lantas juga memimpin apel pada upacara bendera di sekolah tersebut.
Dalam amanatnya sebagai pemimpin upacara, Syamsul Arifin menyampaikan pesan penting kepada para siswa. Ia mengajak mereka untuk lebih giat belajar dalam mengejar cita-cita.
“Kalian adalah generasi penerus bangsa. Tingkatkan semangat belajar dan jauhi kegiatan yang merugikan diri sendiri maupun orang tua,” tegasnya. Kasat Lantas juga mengingatkan para pelajar untuk mematuhi aturan lalu lintas.
Baca juga : PGN Permudah Bayar Tagihan Jargas Lewat Berbagai Kanal Digital Dan Ritel
“Gunakan helm SNI saat mengendarai sepeda motor dan hindari balapan liar atau terlibat dalam geng motor,” ujarnya. Pesan ini disampaikan untuk menjaga citra baik sekolah dan keselamatan siswa.
Syamsul Arifin juga memanfaatkan kesempatan ini untuk mensosialisasikan Operasi Keselamatan Toba 2025. Operasi ini berlangsung dari tanggal 10 hingga 23 Februari 2025.
“Kami ingin memastikan tidak ada siswa yang terjaring dalam operasi ini. Mari bersama-sama menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas,” ajaknya. Dengan sosialisasi ini, diharapkan para siswa SMA Negeri 2 Binjai dapat lebih sadar akan pentingnya keselamatan di jalan raya. Mereka pun diajak untuk menjadi contoh bagi masyarakat sekitar dalam mematuhi aturan lalu lintas.
“Dengan adanya edukasi keselamatan berkendara ini, diharapkan para siswa SMAN 2 Binjai dapat menjadi pelopor tertib lalu lintas di lingkungan sekolah dan masyarakat.
Kasat Lantas Polres Binjai menegaskan bahwa kesadaran berlalu lintas sejak dini sangat penting untuk mengurangi angka kecelakaan dan menciptakan budaya berkendara yang lebih aman. Ke depan, kegiatan sosialisasi serupa akan terus digalakkan guna membangun generasi muda yang lebih peduli terhadap keselamatan di jalan raya.”






