Jembatan Lama Porsea Akan Dibongkar, Kementerian PUPR Sebut Sudah Kadaluarsa
Jembatan lama yang membentang di atas Sungai Toba Asahan, Porsea, Kabupaten Toba, akan dibongkar setelah pembangunan jembatan baru rampung sepenuhnya.
Dibaca Juga : WHO Peringatkan Krisis Gizi Akut Ancam Masa Depan Seluruh Generasi Anak di Gaza
Pengawas dari Kementerian PUPR, Hatorangan Manurung, mengatakan bahwa jembatan lama sudah tidak layak digunakan, terutama untuk dilintasi kendaraan bermuatan berat.
“Bisa dikatakan jembatan itu sudah kadaluarsa untuk dilalui kendaraan berat,” ujarnya saat ditemui pada Selasa (13/5/2025).
Terkait kemungkinan pembangunan kembali jembatan lama atau pengadaan jembatan tambahan, Hatorangan menyatakan belum ada kepastian. Namun, hal itu tetap memungkinkan jika ada inisiatif dari pemerintah daerah.
“Bisa saja Bupati Toba bersama Dinas PUPR Kabupaten Toba mengusulkan pembangunan jembatan berikutnya. Jika diajukan, bisa diprioritaskan oleh kementerian agar Porsea memiliki jembatan kembar,” katanya.
Warga Kabupaten Toba, khususnya yang tinggal di sekitar Porsea dan Parparean, sangat berharap kehadiran jembatan baru bisa mengatasi kemacetan lalu lintas, terutama saat pasar sedang ramai.
Baca Juga:
Dibaca Juga : Sensasional! Laman CCTV Lalu Lintas Pemko Siantar Diretas ‘Link Gacor’, Pengendali Lampu Merah Kacau?
Harapan tersebut muncul karena banyak warga yang sebelumnya tidak mengetahui bahwa jembatan lama akan dibongkar. Mereka khawatir jika hanya mengandalkan satu jembatan, kemacetan tetap tak terhindarkan.
Kementerian PUPR menyatakan bahwa setelah pembongkaran, akan dilakukan kajian untuk membangun infrastruktur baru yang lebih kuat dan sesuai standar terkini. Namun, hingga saat ini belum ada kepastian detail mengenai desain maupun waktu pembangunannya.
Artikel Terkait
