Jaminan Kesehatan PBI di Medan Tidak Terpengaruh Efisiensi

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Yuda Pratiwi Setiawan, memastikan bahwa program Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan di Medan tidak terdampak oleh efisiensi anggaran. Beliau menegaskan bahwa program tersebut tetap berjalan seperti biasa, bahkan pihaknya berharap adanya penambahan kuota untuk penerima manfaat.

Baca juga : 93 Siswa MAN 2 Model Medan Lulus PTN Jalur SNBP, Cek Daftar Namanya

Selain itu, Pemerintah Kota Medan menunjukkan komitmennya dalam mendukung layanan kesehatan melalui pengalokasian anggaran yang signifikan. Pada tahun 2021, Pemko Medan menyiapkan dana hingga Rp 161,6 miliar untuk meningkatkan jumlah masyarakat yang tercover BPJS Kesehatan.

Upaya ini sejalan dengan prinsip pengelolaan dana Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang efektif dan efisien, memastikan bahwa dana yang terkumpul digunakan sepenuhnya untuk manfaat sebesar-besarnya bagi peserta.

Dengan demikian, masyarakat Medan yang terdaftar sebagai penerima PBI dapat terus mengakses layanan kesehatan tanpa khawatir akan adanya perubahan akibat efisiensi anggaran.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Yuda Pratiwi Setiawan memastikan program Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan tidak terdampak efisiensi anggaran.

“PBI tidak ada terkena efisiensi anggaran, intinya tetap berjalan seperti biasa, jika bisa kami memohon penambahan kuota,” ujarnya kepada mistar, Jumat (28/3/2025).

Baca Juga:

DPRD Simalungun Geram: Mantan Koruptor Justru Lolos Jadi Pengawas PDAM Tirta Lihou!

Lebih lanjut, dikatakan Yuda, Dinkes Kota Medan tetap mengutamakan program kesehatan masyarakat agar tetap berlanjut.

“Memang pendidikan dan kesehatan menjadi kebutuhan dasar, sehingga tidak terdampak terlalu besar selama efisiensi ini,” katanya.

Sebelumnya, kepesertaan JKN di Sumut pada (1/2/2025) mencapai 14.641.987 jiwa, dari total jumlah penduduk 15.640.905 jiwa. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Yuda Pratiwi Setiawan, menegaskan bahwa program Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan di Medan tidak terdampak oleh efisiensi anggaran. Beliau memastikan bahwa program tersebut tetap berjalan seperti biasa dan bahkan berharap adanya penambahan kuota penerima manfaat. Yuda juga menekankan komitmen Dinas Kesehatan Kota Medan untuk terus mengutamakan program kesehatan masyarakat agar tetap berlanjut.

Pemerintah Kota Medan memastikan bahwa program Jaminan Kesehatan bagi Penerima Bantuan Iuran (PBI) tetap berjalan tanpa terpengaruh oleh kebijakan efisiensi anggaran. Masyarakat yang terdaftar sebagai penerima manfaat dapat terus mengakses layanan kesehatan secara optimal.

Pemko Medan juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan memperluas cakupan penerima PBI agar lebih banyak warga kurang mampu yang mendapatkan perlindungan kesehatan.