Jalan Udara Berastagi Rusak Lagi, Warga Sindir Bupati: ‘Lewat Sini Naik Mobil, Santai Saja
Apalagi saat hujan mengguyur, lubang yang tertutup air hujan tak jarang membuat pengendara terjebak karena tidak mengatahui ada lubang yang menganga.
“Kalau masyarakat sini kan sudah banyak yang tau, itupun kadang kena juga. Apalagi orang yang baru lewat terus lubangnya tertutup air, kan kasihan kalau nanti sampai ada korban karena jatuh. Kalau sudah hujan, sudah kaya kolam dan seperti kubangan kerbau itu jalannya,” ungkapnya.
Dirinya menjelaskan, dengan parahnya jalan ini masyarakat beranggapan jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo masih belum peduli dengan yang dirasakan oleh masyarakat.
Bahkan, masyarakat sempat beberapa kali melihat mobil kendaraan dinas Bupati Karo Antonius Ginting santai melewati jalan rusak tanpa menghiraukan kondisi jalan.
Baca Juga : Bupati dan Wabup Karo Tinjau Langsung Pembersihan Drainase Penyebab Banjir
“Pernah lewat aja kemaren Bupati dari sini, tapi ya santai aja karena kan pakai mobil yang nyaman. Coba masyarakat apalagi yang naik sepeda motor, sudah kena hujan, kena becek lagi jalannya rusak gini,” ungkapnya.
Warga lainnya, Imanuel Sembiring mengungkapkan hal yang tak jauh berbeda.
Baca Juga:
Ia mengatakan, sampai saat ini masyarakat melihat jika Pemkab Karo di bawah kepemimpinan Antonius Ginting belum maksimal dalam memberikan fasilitas jalan yang baik kepada masyarakat.
“Sampai saat ini, kalaupun perbaikan itu hanya ditempel saja. Yang lewat sini pun banyak, drainase enggak ada, cemana enggak rusak lagi,” ucap Imanuel.
Lebih lanjut, dirinya juga mengatakan Pemkab Karo masih belum memiliki ketegasan terhadap pemeliharaan jalan di kawasan tersebut.
Dimana, selain faktor alam kerusakan ini juga disebabkan karena beberapa tempat usaha pencucian wortel yang membuang limbah lumpur dan barang wortel ke sembarang tempat salah satunya langsung ke drainase.
“Maunya tegas lah Pemkab ini, percuma dibagusin jalan kalau masih buang limbah ke jalan juga. Kalau memang ada tempat usaha yang melanggar, harus ditindaklanjuti jangan merugikan kepentingan masyarakat luas,” pungkasnya.
Artikel Terkait
