Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Jalan ke Objek Wisata Lagundi Tergenang Air, Kualitas Pembangunan Dipertanyakan

Jalan ke Objek Wisata Lagundi Tergenang Air, Kualitas Pembangunan Dipertanyakan

Akses jalan menuju objek wisata Lagundi di Kabupaten Langkat mengalami genangan air setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini menyebabkan para wisatawan kesulitan mencapai lokasi wisata, bahkan beberapa kendaraan terpaksa berputar balik akibat genangan yang cukup dalam.

Masyarakat setempat mengeluhkan buruknya sistem drainase dan kualitas pembangunan jalan yang dinilai tidak sesuai standar. Beberapa titik jalan terlihat berlubang dan mudah tergenang meskipun baru beberapa waktu lalu diperbaiki. “Seharusnya pembangunan jalan ini dilakukan dengan lebih baik karena merupakan akses utama wisatawan ke Lagundi. Kalau begini terus, wisatawan bisa enggan datang,” ujar seorang warga setempat.

Para pengunjung yang tetap melanjutkan perjalanan terpaksa melewati jalan dengan ekstra hati-hati agar tidak terjebak dalam genangan air. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan mengenai kualitas proyek infrastruktur yang telah dikerjakan sebelumnya.

Baca juga : Toge Panyabungan, Menu Berbuka Puasa Khas Mandailing

Warga berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah untuk mengatasi permasalahan ini agar akses ke objek wisata Lagundi tetap nyaman dan aman bagi pengunjung. Jika tidak segera ditangani, dikhawatirkan dampaknya akan berpengaruh terhadap sektor pariwisata dan perekonomian lokal.

Jalan menuju objek wisata Lagundi mengalami genangan air saat musim penghujan. Padahal, jalan tersebut baru saja diaspal hotmix tahun lalu. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat terkait kualitas pembangunan jalan tersebut.

Salah satu pengendara yang sedang melintas, Laswin Sinaga, menyampaikan keluhannya atas kondisi jalan yang kembali rusak dalam waktu singkat.

“Kami heran, jalan ini baru dihotmix tahun lalu, tapi sekarang sudah ada genangan air di beberapa titik. Kalau begini terus, tentu akan cepat rusak,” ujar Laswin, Rabu (19/3/2025).

Laswin juga menambahkan bahwa jalan menuju objek wisata seharusnya dibangun dengan kualitas yang baik agar dapat menunjang sektor pariwisata di Samosir.

“Lagundi ini kan salah satu destinasi wisata. Kalau jalannya tergenang air, wisatawan pasti kurang nyaman. Seharusnya pembangunan jalan lebih diperhatikan, jangan asal-asalan,” katanya.

Masyarakat berharap pihak terkait segera turun tangan untuk meninjau dan memperbaiki jalan tersebut, sebelum kondisinya semakin memburuk. Mereka juga meminta agar perencanaan pembangunan ke depan lebih matang agar jalan tidak cepat rusak.

Pun demikian, Laswin tetap mengajak supaya warga setempat juga berperan dalam perawatan jalan tersebut. Karena menurutnya jika wisatawan ramai, penduduk setempat lah yang mendapat keuntungan.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan