Hati-Hati! Gaya Hidup Buruk Bikin Gen Z Rentan Saraf Kejepit
Saraf kejepit tak lagi hanya dialami oleh orang tua. Gaya hidup yang kurang aktif, terlalu lama duduk, serta kebiasaan mengangkat beban dengan postur yang salah membuat generasi muda, termasuk Gen Z, semakin rentan mengalami masalah ini.
Tanpa disadari, nyeri punggung yang sering diabaikan bisa menjadi tanda awal saraf kejepit yang berisiko mengganggu aktivitas sehari-hari.
Penyakit saraf kejepit atau hernia nucleus pulposus (HNP) terjadi ketika bantalan ruas tulang belakang bergeser dan menekan saraf tulang belakang. Kondisi ini sering kali menyebabkan nyeri di punggung bawah atau lower back pain.
Menurut Spesialis Bedah Saraf dari Perhimpunan Spesialis Bedah Saraf Indonesia (PERSPEBSI), dr Danu Rolian, SpBS, kasus saraf kejepit umumnya terjadi pada usia lanjut akibat penuaan. Namun, kini semakin banyak anak muda yang mengalami kondisi ini akibat gaya hidup yang kurang sehat.
Baca Juga: Waspada! Kematian Akibat Gigi Berlubang Bisa Terjadi, Ini Penyebabnya
“Sekarang lagi tren banget anak-anak muda sakit pinggang karena saraf kejepit. Biasanya dipicu squat, deadlift, itu biasanya karena formnya jelek,” ujar dr Danu saat ditemui di Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (13/2/2025).
Selain kesalahan postur saat olahraga, kebiasaan duduk terlalu lama, membawa beban berat, kurang olahraga, serta postur tubuh yang buruk juga dapat memicu saraf kejepit pada usia muda.
Gejala yang umum dialami penderita saraf kejepit antara lain:
✅ Nyeri yang menjalar ke kaki atau tangan
✅ Sensasi seperti tertusuk atau terbakar
✅ Kesemutan atau kebas di area tertentu
✅ Kelemahan otot akibat tekanan saraf yang berlebihan
“Sakitnya semakin hari semakin berat dan mengganggu aktivitas juga pekerjaan sehari-hari,” jelas dr Danu.
Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!
Agar terhindar dari saraf kejepit, penting untuk menjaga postur tubuh saat beraktivitas, melakukan peregangan, serta rutin berolahraga dengan teknik yang benar. Jika mengalami nyeri yang tidak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.






