Driver Ojol Jadi Korban Pemukulan Usai Senggolan, Pelaku Diduga Seorang Dosen
Seorang driver ojek online (ojol) bernama Ricardo menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh seorang oknum dosen dari salah satu perguruan tinggi swasta di Medan.
Insiden ini terjadi di kawasan Komplek MMTC, Rabu (17/9/2025) siang.
Akibat kejadian tersebut, Ricardo mengalami luka di bagian wajah dan hidung mengeluarkan darah akibat dipukul.
Baca Juga : Sepeda Motor Tukang Sapu di Deli Serdang Dibawa Kabur Maling Saat Pemilik Tidur di Masjid
Kabid URC Godams, Irfan, mengatakan insiden bermula ketika terjadi kemacetan di lokasi kejadian. Ricardo saat itu sedang mengendarai sepeda motor dan berada di marka jalan yang benar.
“Tiba-tiba mobil Toyota Rush berwarna hitam dengan nomor polisi BK 1766 FF menyenggol motor Ricardo hingga terjatuh,” kata Irfan.
Tak hanya menyenggol, pengemudi mobil yang diduga adalah seorang dosen tersebut juga memaki korban, hingga terjadi adu mulut.
Baca Juga : Modus Baru Curanmor di Binjai, Remaja Jadi Korban Setelah Tolong Orang Jatuh
“Karena dimaki, driver tidak terima. Mereka saling cekcok, dan si pengemudi mobil langsung memukul Ricardo, lalu kabur dari lokasi,” ucap Irfan.
Tak lama berselang, pengemudi mobil berhasil dihentikan setelah sempat terjadi aksi kejar-kejaran.
Cekcok kembali terjadi, hingga akhirnya Ricardo bersama beberapa rekan sesama ojol memutuskan untuk melapor ke Polsek Medan Tembung.
“Sekarang sedang proses mediasi di polsek,” ujarnya.
Masyarakat diharapkan dapat menjadikan kasus ini sebagai pelajaran agar tetap mengedepankan etika dan kesabaran saat berkendara.
Hingga saat ini, kedua belah pihak masih dimintai keterangan guna memperjelas kronologi kejadian.
Kasus ini kini masih dalam proses penyelidikan polisi untuk memastikan duduk perkara dan motif di balik aksi pemukulan tersebut.






