Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Dolar AS Melemah ke Rp16.556, IHSG Tembus Level 7.030

Dolar AS Melemah ke Rp16.556, IHSG Tembus Level 7.030

Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) tercatat melemah terhadap rupiah pada perdagangan Rabu (15/5), ditutup di level Rp16.556 per dolar AS. Pelemahan ini terjadi seiring dengan respons pasar terhadap data inflasi AS yang menunjukkan perlambatan, meningkatkan ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menahan suku bunga acuannya lebih lama.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat signifikan dan menembus level psikologis 7.030 pada penutupan perdagangan sore ini. Penguatan IHSG didorong oleh masuknya aliran dana asing serta penguatan saham-saham sektor perbankan dan teknologi. Investor domestik juga turut berperan aktif, menyambut sentimen positif dari stabilitas politik pascapemilu dan prospek ekonomi kuartal II yang lebih cerah.

Analis pasar menilai pelemahan dolar AS terhadap rupiah merupakan sinyal positif bagi perekonomian domestik, khususnya sektor impor dan beban utang luar negeri. Sementara itu, penguatan IHSG menjadi cerminan dari meningkatnya kepercayaan pelaku pasar terhadap kondisi ekonomi Indonesia ke depan. Meski demikian, pelaku pasar diimbau tetap mencermati perkembangan global, termasuk kebijakan moneter The Fed dan tensi geopolitik yang masih berpotensi memicu volatilitas.

Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah melemah pada perdagangan Kamis (15/5/2025) pagi. Berdasarkan data Bloomberg, dolar AS tercatat berada di level Rp16.556 atau turun sebesar 5,50 poin (0,03%).

Pelemahan dolar AS tidak hanya terjadi terhadap rupiah, tetapi juga terhadap sejumlah mata uang utama lainnya. Dolar AS terpantau melemah 0,30% terhadap yen Jepang, 0,11% terhadap dolar Kanada, dan 0,30% terhadap franc Swiss (CHF).

Namun, terhadap won Korea Selatan dan dolar Hong Kong, dolar AS justru mengalami penguatan tipis, masing-masing sebesar 0,01% dan 0,02%.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat penguatan signifikan di awal perdagangan. Mengacu pada data RTI pada pukul 09.05 WIB, IHSG berada di level 7.030,25 atau menguat 50 poin (0,72%) dibandingkan pembukaan di level 7.003,14.

Baca juga : Wapres Kunjungi Tapanuli Utara Besok, Agenda Kesehatan dan Gizi Jadi Fokus

IHSG bergerak di rentang terendah 7.002,37 hingga tertinggi 7.032,66.

Volume transaksi saham tercatat sebanyak 1,872 miliar lembar saham dengan nilai transaksi Rp 1,18 triliun. Aktivitas pasar tercatat dalam 86.151 kali transaksi, dengan 253 saham menguat, 121 saham melemah, dan 213 saham stagnan.

Secara mingguan, IHSG mencatat kenaikan 1,90%, dan secara bulanan naik signifikan sebesar 12,24%. Namun secara tiga bulanan IHSG masih melemah 1,91%, dalam enam bulan terakhir melemah 9,42%, dan secara year-to-date (sepanjang 2025) turun 0,72%

Komentar
Bagikan:

2 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan