Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Curi Motor Demi Obat Diabetes, Kakek 60 Tahun di Binjai Kembali Berurusan dengan Polisi

Curi Motor Demi Obat Diabetes, Kakek 60 Tahun di Binjai Kembali Berurusan dengan Polisi

Aksi pencurian sepeda motor di depan Bank BCA Binjai Kota mendadak viral di media sosial. Pelakunya, seorang pria lanjut usia bernama Nornan alias Gogo (60), warga Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, nekat mencuri dengan alasan yang mengundang iba, membeli obat penyakit diabetes yang dideritanya.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Korban, Susila Martina Sitanggang (19), warga Jalan T Amir Hamzah, Gang Rahayu, Kelurahan Jati Makmur, Binjai Utara, kehilangan sepeda motor Honda Beat BK 3137 AIN miliknya.

Namun aksi Gogo tidak berjalan mulus. Ia dipergoki juru parkir setempat saat mendorong motor curian.

Dalam sekejap, warga berkerumun dan mengamankan pria tua itu. Momen tersebut bahkan terekam kamera warga hingga viral di TikTok.

Baca Juga : Geger di Sidikalang, Pelaku Begal Payudara Ternyata Staf Ahli DPRD

“Tersangka ketahuan juru parkir depan Bank BCA Binjai. Kebetulan ada petugas Polsek Binjai Kota sedang patroli rutin sehingga tersangka langsung diboyong ke kantor polisi,” ujar Kanit Reskrim Polsek Binjai Kota, Iptu HM Firdaus, SH, didampingi Panit Reskrim Ipda Taufik Akbar, Senin (25/8/2025).

Dari pemeriksaan, diketahui Gogo menggunakan kunci T yang dipinjam dari seorang rekannya bernama Juned.

Fakta lain yang mengejutkan, ternyata pria berusia senja ini adalah residivis yang baru keluar dari penjara pada 17 Agustus 2025.

“Tersangka kita jerat dengan Pasal 363 Sub Jo 53 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan,” tambah Ipda Taufik Akbar.

Saat ditemui wartawan dari balik jeruji besi, Gogo mengaku mencuri bukan karena gengsi atau gaya hidup.

Ia datang dari Pangkalan Brandan ke Binjai dengan menumpang bus umum hanya untuk mencari peluang mendapatkan uang demi membeli obat.

“Anak ada dua, tapi entah di mana. Saya nekat mencuri supaya bisa beli obat sakit gula di kaki saya,” ungkapnya dengan wajah pasrah.

Kini, Gogo harus kembali mendekam di tahanan Polsek Binjai Kota, sendirian tanpa keluarga yang menjenguknya. 

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan