Bupati Masinton Pasaribu Janji Bangunkan Rumah Bagi Keluarga Korban Penghakiman Massa di Tapteng

Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Masinton Pasaribu mengunjungi keluarga korban yang tewas dihakimi massa akibat isu begu ganjang yang terjadi di Desa Bungo Tanjung, Selasa (23/9/2025).

Dibaca Juga : Bupati Batu Bara Tekankan Transparansi dan Akuntabilitas dalam Monitoring Desa Antikorupsi

Dalam kunjungannya, Rabu (1/10/2025), Masinton didampingi Wakil Bupati Mahmud Efendi Lubis memberikan penghiburan kepada Masnida Sihotang, istri korban serta kelima anak korban yang kini telah diamankan di lingkungan 3, Kelurahan Binasi, Tapteng.

“Peran negara hadir ke tengah-tengah masyarakat. Kami (Pemkab Tapteng) siap memberikan pemulihan trauma kepada keluarga pasca kejadian tersebut,” kata Bupati.

Dia menegaskan fenomena isu begu ganjang harus dihentikan karena dapat mencelakai orang lain yang berujung main hakim sendiri. Bupati juga menyampaikan niatnya akan mendirikan rumah tinggal bagi Masnida Sihotang di Kelurahan Binasi.

Kadis Kesehatan Tapteng, Lisna Panjaitan mengatakan, akan mengerahkan petugas puskesmas terdekat untuk memberikan konseling trauma hingga kondisi keluarga korban membaik dan dapat melanjutkan kembali kehidupannya.

“Kami akan selalu mengawasi melalui Puskesmas Sipea-pea ke seluruh keluarga yang menyaksikan tragedi itu,” kata Lisna.

Baca Juga:

Kebakaran Hebat di Siantar Satu Rumah dan Dua Motor Ludes, Warga Selamat

Dibaca Juga : Pelaku Curat Ditangkap Polsek Binjai Barat, Barang Bukti Emas dan Uang Diamankan

Masniadi Sihotang mengucapkan terima kasih atas kunjungan pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah ke tengah-tengah keluarga.Langkah cepat Bupati Masinton Pasaribu ini dinilai sejumlah tokoh masyarakat sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah daerah kepada rakyat kecil. Mereka berharap janji ini segera terealisasi dan menjadi momentum perbaikan sistem keamanan serta keadilan di Tapanuli Tengah.