BBPOM Medan Gelar Pengujian 40 Makanan di Pasar Takjil
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan, melakukan pengawasan makanan di pasar takjil Jalan Dr Mansyur tepat di depan pintu 4 USU.
Kepala Bagian Tata Usaha BBPOM Medan, Kodon Tarigan mengatakan pihaknya memilih sampling untuk dilakukan pengujian dan mendapatkan 40 sampel makanan takjil.
“Kurang lebih 40 sampel makanan takjil kita ambil, seperti ada mie, tahu, minuman berwarna hingga saus-saus berwarna,” ujarnya, Kamis (6/3/2025) sore.
Baca juga : Takjil Istimewa, Masyarakat Medan Berburu Bubur Sup di Masjid Raya Al-Mashun
Diambilnya sampel, kata Kodon, untuk diuji dan mengetahui adakah penyalahgunaan bahan tambahan pangan yang dilarang dalam makanan takjil.
“Hasil 40 sampel dinyatakan semuanya baik dan tidak mengandung bahan tambahan pangan yang dilarang,” tuturnya.
Adapun bahan tambahan pangan yang harus dihindari seperti methanil yellow, rhodamin, formalin hingga boraks yang jika digunakan akan fatal.
Baca juga : Puasa Makin Seru! Jelajahi 3 Lokasi Terbaik Berburu Takjil di Kisaran
Lebih lanjut Kodon menyampaikan, sejak minggu kedua Februari, BBPOM Medan melakukan intensifikasi pengawasan dan belum menemukan sampel takjil berbahaya.
“Pengawasan tidak terhenti hari ini, BBPOM lanjut melaksanakan pengawasan ke pasar-pasar Ramadan lainnya. Rencananya minggu depan, kita akan ada lagi pengawasan pasar Ramadan di wilayah kota,” katanya.
BBPOM Medan berencana melanjutkan pengawasan ke pasar-pasar Ramadan lainnya di wilayah Medan dalam minggu-minggu mendatang.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh pasar Ramadan di kota Medan telah memenuhi standar keamanan pangan.






