Baku Tembak dengan Polisi, Dua Pencuri Motor di Medan Ditangkap, Satu Masih Buron
Aparat kepolisian berhasil menangkap NL alias Luthfi (35), pelaku pencurian sepeda motor di Jalan Denai, Medan. Ia diringkus pada Senin (21/2/2025), di Jalan Tempua, Medan Denai, dengan barang bukti berupa satu unit Honda Supra tanpa pelat nomor dan pakaian yang dikenakannya saat beraksi. Sementara itu, satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran.
Dibaca Juga : Mendagri Terbitkan Kebijakan Baru, Pemko Siantar Perketat Perhitungan Anggaran 2025
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, mengungkapkan bahwa pencurian terjadi pada 13 Februari 2025. Korban, Muhamad Reza, saat itu memarkirkan motornya di dalam rumah dengan pintu yang tidak terkunci. Saat kembali dari minimarket, ia mendapati motornya hilang dan segera melapor ke Polsek Medan Area.
Dari rekaman CCTV, polisi berhasil mengidentifikasi pelaku dan langsung melakukan penyelidikan. Tim Reskrim Polsek Medan Area, yang dipimpin IPTU Poltak Tambunan, bersama Panit Opsnal Polsek Medan Helvetia, Ipda Alexi Marpaung, S.H., M.H., bergerak cepat setelah memperoleh informasi keberadaan pelaku. Luthfi akhirnya ditangkap saat melintas di Jalan Atambua.
Saat diinterogasi, Luthfi mengaku telah menjual motor curian di Pasar III, Tembung, seharga Rp 2 juta untuk bermain judi. Ia juga mengakui keterlibatannya dalam kasus pencurian lain di Batang Kuis pada 24 Februari 2025.
Ketika dilakukan pengembangan kasus, pelaku mencoba melarikan diri dan melawan petugas, sehingga polisi terpaksa mengambil tindakan tegas untuk melumpuhkannya. Setelah diamankan, Luthfi dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapatkan perawatan sebelum menjalani proses hukum lebih lanjut.
Dibaca Juga : Pria dari Simanindo Diamankan Polres Samosir Terkait Kepemilikan Sabu
Plt. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan jalanan. “Kami terus meningkatkan patroli dan penyelidikan untuk menekan kasus pencurian kendaraan bermotor. Kami juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan,” ujarnya. Saat ini, polisi masih memburu rekan pelaku yang belum tertangkap dan terus mengembangkan penyelidikan guna mengungkap kemungkinan adanya jaringan pencurian kendaraan bermotor yang lebih luas.






