Bahu Jalan Sidamanik Amblas Waspadai Bahaya di Jalan Raya
Bahu Jalan Besar Sidamanik, tepatnya di Desa Kebun Sayur, Nagori Siborna, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, membahayakan pengguna jalan. Longsor disebut-sebut lantaran tergerus aliran air.Warga setempat bermarga Situmorang menyebut bahu jalan amblas sudah terjadi sekitar 2 tahun lamanya. “Ini dulu tidak lebar, tapi semakin melebar karena tergerus air,” katanya kepada mistar.id, Sabtu (25/1/2025).
Dibaca Juga : Operasi Pengawasan Residivis Diringkus di Terminal Sibolga dengan Sabu
Dia mengaku, bahwa sebelumnya pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simalungun telah turun ke lokasi dan mengukur bahu jalan yang amblas. Namun, sampai saat ini perbaikan belum terealisasi. “Jika tidak segera diperbaiki, maka tidak mungkin jalan utama ikut longsor juga. Pengendara harus lebih hati-hati apalagi kalau malam hari. Berpotensi membahayakan,” tandasnya.
Baca Juga:
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Simalungun, dalam keterangannya kepada media, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mengetahui permasalahan tersebut dan sedang dalam proses perencanaan perbaikan. “Kami akan segera melakukan penanganan agar tidak menambah risiko kecelakaan di area tersebut. Proses perbaikan akan dilakukan dalam waktu dekat,” kata Kepala Dinas.
Sementara itu, Anggota DPRD Simalungun, Bernhard Damanik mengatakan ia telah mengusulkan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) segera melakukan perbaikan. “Sudah kita usulkan beberapa waktu lalu ke BPBD. Kita berharap agar segera diperbaiki, agar tidak semakin parah,” kata Politisi NasDem.
Pihak kepolisian juga mengimbau agar pengendara tetap berhati-hati dan memperlambat laju kendaraan saat melintasi jalur tersebut, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Polisi juga telah memasang tanda peringatan untuk mengingatkan pengendara agar lebih waspada.
Baca Juga:
Dibaca Juga : Empat Warga Diamankan dalam Penggerebekan Lapak Judi di Jamin Ginting Medan
Para pengendara diharapkan lebih berhati-hati dan mengikuti petunjuk peringatan yang ada, guna menghindari potensi kecelakaan yang dapat terjadi akibat amblasnya bahu jalan di Sidamanik. Kecepatan kendaraan yang berlebihan dan kurangnya kewaspadaan menjadi faktor utama yang dapat memperburuk keadaan. Dengan adanya perhatian serius dari pihak berwenang, diharapkan masalah ini dapat segera teratasi, demi keselamatan bersama sama.
Baca Juga:
Artikel Terkait
