Asmara Subuh dan Balap Liar Jadi Sorotan, Polres Simalungun Tingkatkan Penindakan
Fenomena Asmara Subuh yang marak terjadi di sejumlah titik di Simalungun pada bulan Ramadan mendapat perhatian dari polisi. Polres Simalungun menggelar patroli dini hari untuk mencegah aksi remaja yang berkumpul usai sahur hingga subuh, yang kerap memicu balap liar dan gangguan ketertiban umum.
Dibaca Juga : Asmara Subuh di Tanjung Pinggir Dilarang, Sat Samapta Polres Pematangsiantar Lakukan Pengamanan
Kanit Regident Sat Lantas Polres Simalungun, Iptu M Rizal, bersama empat personel lainnya melaksanakan patroli di sepanjang Jalan Pematangsiantar menuju Parapat mulai pukul 04.00 WIB. “Kita mulai subuh tadi, untuk mengantisipasi balap liar yang kerap terjadi di waktu sahur,” ujarnya, Senin (3/3/2025). Selain itu, kata Rizal, fokus utama kegiatan ini adalah mencegah aksi kriminalitas jalanan, seperti begal dan pencurian kendaraan. “Kami ingin memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman selama Ramadan. Kegiatan Blue Light Patrol (BLP) bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan menjaga ketertiban di jalan raya,” katanya.
Dalam patroli tersebut, petugas melakukan pemantauan terhadap kondisi lalu lintas. Hingga patroli berakhir, tidak ditemukan pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas, dan situasi terpantau aman. Polres Simalungun berencana mengintensifkan patroli dini hari selama Ramadan, terutama di titik-titik rawan gangguan keamanan dan kecelakaan lalu lintas. “Kami akan terus melakukan patroli secara berkala agar masyarakat merasa aman, baik saat berkendara maupun menjalankan ibadah,” ucapnya.
Dibaca Juga : Fun Run 5K Nias Utara Ajang Olahraga Seru yang Berakhir dengan Pembagian Medali untuk Semua
Masyarakat Simalungun menyambut positif langkah yang diambil oleh Polres Simalungun. “Kami merasa lebih aman dengan adanya patroli rutin ini. Selama ini, suara bising knalpot dan kerumunan remaja di malam hari sangat mengganggu,” ujar salah seorang warga, Siti Rahayu. Diharapkan, upaya yang dilakukan Polres Simalungun ini dapat menekan angka kenakalan remaja dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib bagi seluruh masyarakat. “Kami akan terus berkomitmen untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Simalungun,” tegas Kapolres. Dengan langkah-langkah konkret ini, Polres Simalungun berharap dapat memutus mata rantai aktivitas negatif yang melibatkan generasi muda, sekaligus memberikan contoh baik bagi daerah lain dalam menangani masalah serupa.






