Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Antrean Ratusan Meter di SPBU Tanah Jawa, Warga Berebut Isi BBM

Antrean Ratusan Meter di SPBU Tanah Jawa, Warga Berebut Isi BBM

Antrean panjang sepeda motor mengular hingga ratusan meter di SPBU Tanah Jawa, Minggu (30/11/2025). Antrean terjadi akibat terganggunya distribusi BBM imbas banjir di sejumlah wilayah Sumatera Utara, yang membuat mobil tangki pengangkut BBM tidak bisa melintas.

Dibaca Juga : Pentas Seni Pasada Uhur 2025: Gelorakan Pelestarian Budaya dan Semangat Literasi Simalungun

Antrean didominasi kendaraan roda dua, sementara sebagian pengendara memilih berteduh karena terik matahari. Warga bergegas mengisi BBM karena khawatir stok kembali kosong.

Petugas SPBU, J. Simanjuntak, membenarkan distribusi BBM ke Tanah Jawa sempat terkendala sejak Jumat hingga Sabtu akibat banjir yang menggenangi jalur lintas mobil tangki.

“Pasokan memang sempat terkendala karena mobil pengangkut BBM terhambat banjir,” katanya.

Sementara itu, salah seorang warga Mukhtar, mengaku terpaksa mengantre karena persediaan BBM motornya hampir habis.

“Awalnya mau cari Pertalite eceran biar cepat, ternyata tutup semua jadi sulit menemukannya, ya sudah terpaksa mengantre di sini,” tuturnya.

Kekosongan BBM ini juga menimbulkan kemacetan. Antrean kendaraan meluber ke badan jalan dan mengganggu arus lalu lintas di sejumlah titik.

Pihak SPBU Tanah Jawa belum memberikan pernyataan resmi terkait penyebab antrean panjang ini. Namun beberapa petugas di lapangan menyebut bahwa pasokan BBM memang mengalami keterlambatan sejak akhir pekan lalu.

Warga berharap kondisi ini dapat segera ditangani agar aktivitas sehari-hari tidak terus terganggu. Banyak di antara mereka yang mengandalkan sepeda motor untuk bekerja, sehingga antrian panjang yang memakan waktu berjam-jam menjadi kendala serius.

Dibaca Juga : Tragedi Garoga: Anak Rusli Waruwu Hilang Disapu Banjir Bandang, Warga Gelar Pencarian Nonstop

Hingga siang hari, antrean masih terlihat mengular meski mulai berangsur berkurang. Masyarakat berharap Pertamina segera memastikan pasokan BBM kembali stabil agar kejadian serupa tidak terulang.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan