Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Pemerintah Bidik 80.000 Peserta, Program Magang Nasional Batch Kedua Resmi Dibuka!

Pemerintah Bidik 80.000 Peserta, Program Magang Nasional Batch Kedua Resmi Dibuka!

Pemerintah menargetkan 80.000 peserta untuk program Magang Nasional batch kedua yang dikhususkan bagi lulusan baru perguruan tinggi. Dengan tambahan tersebut, total peserta dari dua gelombang program ini akan mencapai sekitar 100.000 orang.

Dibaca Juga : Bupati Simalungun Temui Menteri PU, Dorong Percepatan Pembangunan Jalan dan Infrastruktur Daerah

“Kita akan siapkan langsung untuk batch kedua sebesar 80.000 peserta dan kita targetkan sekitar pertengahan November itu sudah berjalan,” ujar Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, dikutip dari Antara, Kamis (16/10/2025).

Pendaftaran program Magang Nasional batch kedua dijadwalkan dibuka sekitar 17 November 2025. Pada tahap ini, pemerintah akan memperluas cakupan perusahaan dan lembaga yang berpartisipasi, tidak hanya sektor swasta, tetapi juga kementerian, lembaga, serta instansi pemerintah pusat dan daerah.

Per Senin (13/10/2025) pukul 10.00 WIB, tercatat 1.147 perusahaan telah membuka lowongan magang melalui aplikasi Maganghub. Sementara itu, sebanyak 105.000 lulusan baru sudah terdaftar dan memenuhi syarat untuk melamar hingga tiga posisi magang sekaligus.

Selain Maganghub, Kemnaker juga menyediakan aplikasi Karirhub di platform SiapKerja untuk masyarakat umum yang mencari pekerjaan tetap.

Hingga saat ini, terdapat 200.000 lowongan kerja aktif di Karirhub. Kementerian Ketenagakerjaan juga tengah melakukan konsolidasi dengan berbagai portal kerja swasta nasional agar data lowongan kerja lebih terintegrasi.

“Masyarakat dari berbagai jenjang pendidikan dapat melamar pekerjaan sesuai minat dan keahlian masing-masing di karirhub.kemnaker.go.id,” ujar Yassierli.

Dibaca Juga : BMKG Suhu Panas Ekstrem 37,6°C Dipicu Gerak Semu Matahari dan Monsun Australia

Ia berharap langkah ini dapat meningkatkan penempatan kerja sekaligus menurunkan angka pengangguran terbuka secara signifikan di Indonesia.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan