Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Harga Jagung Pipil di Toba Tembus Rp5.700/kg, Petani Sumringah

Harga Jagung Pipil di Toba Tembus Rp5.700/kg, Petani Sumringah

Petani jagung di Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, tengah bergembira dengan tingginya harga jagung pipil kering.

Dibaca Juga : Harga Cabai Meroket, Dinas Koperindag Toba Belum Siapkan Pasar Murah

Mereka berharap harga dapat bertahan sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Rp5.500 per kilogram.

Riana, salah seorang petani jagung, menyampaikan bahwa saat ini ia menjual jagung pipil kering ke pengepul seharga Rp5.700 per kilogram, meski sebelumnya sempat mencapai Rp6.000 per kilogram.

“Semoga harga jagung bisa bertahan hingga dua kali panen dan minimal sesuai HPP,” ujarnya, Selasa (30/9/2025).

Hal senada disampaikan Nurli, warga setempat. Ia menilai harga jagung saat ini sudah cukup menguntungkan bagi petani.

“Berbeda kalau harganya Rp3.000 per kilogram, pasti petani gigit jari. Di harga Rp5.000 saja sudah ada untung sedikit, apalagi sekarang Rp5.700, tentu lebih mensejahterakan,” katanya.

Petani berharap harga tetap stabil sehingga hasil panen mereka mampu menopang ekonomi keluarga di tengah kebutuhan hidup yang terus meningkat

Meski demikian, para petani berharap pemerintah juga turun tangan menjaga stabilitas harga agar tidak anjlok mendadak seperti tahun sebelumnya. “Harga jagung yang stabil sangat penting agar kami tidak merugi dan bisa terus berproduksi,” tambah Sitorus.

Dibaca Juga :Polsek Parapat Ringkus Warga Toba Penyalahguna Sabu di Depan RS Mini Girsang

Kenaikan harga jagung pipil ini diharapkan dapat memberikan efek positif bagi ekonomi pedesaan, khususnya di sektor pertanian jagung yang menjadi salah satu komoditas andalan Kabupaten Toba.

Komentar
Bagikan:

2 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan