Berantas Peredaran, Kapolres Dairi: Masyarakat Bisa Lakukan OTT Narkoba
Dalam upaya memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Dairi, Kapolres Dairi AKBP Herryanto S.H., S.I.K., mengajak masyarakat untuk turut serta aktif dalam melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika. Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan penyuluhan bahaya narkoba di salah satu kecamatan di Kabupaten Dairi, Selasa (5/8).
Menurut Kapolres, perang terhadap narkoba tidak bisa hanya dilakukan oleh aparat kepolisian semata, tetapi harus melibatkan seluruh elemen masyarakat. Ia menegaskan bahwa jika masyarakat menemukan adanya transaksi mencurigakan atau aktivitas yang mengarah pada penyalahgunaan narkoba, mereka berhak melakukan OTT dengan syarat melaporkannya segera ke pihak kepolisian.
Baca juga : Cegah DBD, Puskesmas Binjai Kota Lakukan Fogging di Titik Rawan Banjir
“Kalau memang ada bukti kuat, silakan lakukan OTT. Kami dari kepolisian akan langsung menindaklanjuti laporan tersebut,” tegasnya.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba. Kapolres juga mengingatkan bahwa pihaknya akan memberikan perlindungan hukum bagi warga yang berani melapor dan bekerja sama dalam penanganan kasus narkoba di wilayahnya.
terlibat dengan dapat melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Kapolres Dairi, AKBP Otniel Siahaan, menyebut masyarakat sipil dapat melakukan OTT.
“Informasi dari tokoh-tokoh masyarakat, bahwa peredaran narkoba sudah menyasar hingga ke desa-desa. Maka, dalam memberantas peredaran narkoba, Polri berharap bantuan informasi. Untuk itu juga, masyarakat dapat melakukan OTT narkoba. Masyarakat bisa, ada aturannya,” kata Otniel saat coffee morning bersama insan pers di Poda Cafe Sidikalang, Senin (4/8/2025).
Otniel juga meminta peran semua pihak memberikan bantuan informasi kepada Polri tentang peredaran narkoba. “Masyarakat, Pers, dan semua pihak kita harap memberikan informasi supaya pembasmian narkoba maksimal. Mari kita tunjukan kepedulian kita bersama basmi narkoba,” ujar Otniel.
Ditambahkan Otniel, masyarakat harus semakin kuat, bersatu untuk memberantas narkoba. “Masyarakat adalah “imun” yang harus dikuatkan, menolak masuknya “virus” narkoba,” tuturnya.
Polres Dairi juga mengimbau masyarakat Dairi agar tidak mudah percaya dalam transaksi melalui media sosial yang berujung penipuan.
“Masyarakat Dairi sudah banyak jadi korban penipuan, dengan modus bisnis, jualan online, berujung penipuan. Setelah uang di transfer, barangnya terakhir tidak ada dan menjadi korban penipuan. Maka lewat acara ini, kita imbau masyarakat agar waspadai penipuan modus transaksi media sosial,” ucap Wakapolres Dairi, Kompol Diarma Munthe.






