Analisasumut.com
Beranda AKTUAL KMP Sudah Berdiri di 37 Kelurahan dan Lima Kecamatan di Binjai

KMP Sudah Berdiri di 37 Kelurahan dan Lima Kecamatan di Binjai

Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, mengungkapkan Koperasi Merah Putih (KMP) telah terbentuk di 37 kelurahan dan 5 kecamatan se-Kota Binjai. Salah satunya adalah KMP di Kelurahan Suka Maju yang dinilai memiliki potensi lokal kuat sebagai sentra pengusaha tahu dan tempe.

“Di kelurahan ini terdapat 42 pabrik tahu dan 7 pabrik tempe. Kehadiran KMP diharapkan bisa mendukung sektor ini, terutama dalam penyediaan bahan baku seperti kedelai, minyak goreng, dan tepung kanji dengan harga yang stabil,” ujar Amir Hamzah saat peluncuran KMP di Kelurahan Suka Maju, Senin (21/7/2025).

Peluncuran KMP di Kota Binjai merupakan bagian dari peluncuran serentak 80.081 koperasi yang diresmikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto melalui Zoom Meeting. Program ini merupakan inisiatif nasional dalam rangka membentuk kelembagaan Koperasi Merah Putih di setiap desa dan kelurahan di seluruh Indonesia.

Kelurahan Suka Maju, yang berlokasi di Jalan Wajar, Kecamatan Binjai Barat, dipilih sebagai lokasi percontohan KMP untuk Provinsi Sumatera Utara. Acara peresmian turut dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution, serta jajaran pejabat dari pemerintah pusat dan daerah.

Dalam sambutannya, Wali Kota Amir Hamzah menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam terbentuknya koperasi ini.

Baca juga : Viral, Sepeda Motor dan Warung di Pinggir Jalan Terbakar

“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Binjai mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak—baik pemerintah, pelaku usaha, masyarakat, maupun BUMN—yang telah mendukung pembentukan koperasi ini. Mari kita rawat dan kembangkan koperasi ini dengan semangat gotong royong dan tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Presiden RI Prabowo Subianto dalam sambutan virtualnya menegaskan koperasi merupakan perwujudan nyata semangat gotong royong dan menjadi pilar utama ekonomi rakyat.

“Konsep koperasi adalah konsep gotong royong. Jika kegiatan ini dijalankan secara konsisten dan saling mendukung, maka kekuatan ekonomi dari desa akan merambat hingga kabupaten, dan negara kita akan menjadi lebih kuat secara ekonomi dan pangan,” kata Presiden.

Prabowo juga menuturkan Koperasi Merah Putih akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti gerai sembako, apotek/klinik desa, unit simpan pinjam, kantor koperasi, cold storage, logistik desa, hingga berbagai unit usaha lainnya yang mendukung kebutuhan masyarakat.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan