KPK Boyong Rekaman CCTV di Depan Rumah Mewah Topan Ginting
Medan – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa pulang rekaman dari kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di tiang halaman rumah mewah milik Topan Obaja Putra Ginting di Perumahan Royal Sumatera Kluster Topaz, Medan, Rabu (2/7/2025). Proses pengambilan memori CCTV berlangsung usai penggeledahan berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB, saat sejumlah petugas memanjat tiang kamera untuk melepas kartu memori .
Penggeledahan rumah Topan—mantan Kadis PUPR Sumut yang kini menjadi tersangka dugaan suap proyek jalan—dilakukan sejak pagi hingga petang. Selain rekaman CCTV, petugas juga keluar membawa tiga koper, dua kardus, satu tas, serta barang bukti sebelumnya seperti dua senjata api, amunisi, dan uang tunai Rp 2,8 miliar.
Analisis CCTV tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran aktivitas di depan rumah serta mungkin mengungkap aliran tamu atau pengiriman mencurigakan sebelum dan sesudah operasi tangkap tangan. Belum ada pernyataan resmi dari KPK terkait materi rekaman, namun langkah ini menunjukkan intensifikasi penyidikan dalam kasus korupsi bernilai ratusan miliar rupiah.
Baca juga : Tiga Tiang Listrik Roboh Diterjang Angin, Desa Bekulap Langkat Gelap Gulita
KPK turut memboyong rekaman kamera CCTV di depan rumah mewah Topan Obaja Putra Ginting, Perumahan Royal Sumatera Kluster Topaz, Medan, Rabu (2/7/2025).
Kamera CCTV itu diboyong setelah petugas KPK menggeledah rumah Topan Ginting. Pantauan Mistar, Petugas KPK mengambil memori CCTV yang berada di depan rumah Topan Ginting.
Petugas mengambil memori dengan cara memanjat tiang CCTV yang ada tepat di samping pagar sebelum kembali masuk ke dalam rumah Topan Ginting.
Diberitakan sebelumnya, Petugas KPK keluar dari rumah Topan Ginting di Perumahan Royal Sumatera Kluster Topaz pada pukul 16.30 WIB. Terpantau sejumlah koper dan kardus turut diboyong ke dalam mobil.
Proses memboyong barang dari dalam rumah Topan dilakukan di halaman rumah. Terpantau sebanyak tiga koper, dua kardus dan satu tas dimasukan ke dalam mobil petugas. Hingga penggeledahan berakhir, belum ada keterangan yang diberikan petugas.






