Analisasumut.com
Beranda AKTUAL Perdana Menteri China Kunjungan Kenegaraan ke DPR RI

Perdana Menteri China Kunjungan Kenegaraan ke DPR RI

Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok, Li Qiang, melakukan kunjungan kenegaraan ke Gedung DPR RI di Jakarta pada Senin, 27 Mei 2025. Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian lawatan resmi Li Qiang ke Indonesia untuk memperkuat kemitraan strategis antara kedua negara. Kedatangan Perdana Menteri disambut langsung oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani, beserta para wakil ketua dan pimpinan fraksi di parlemen.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas berbagai isu penting, termasuk kerja sama ekonomi, pendidikan, energi, serta penguatan hubungan antar parlemen. DPR RI menekankan pentingnya transparansi dan kerja sama yang adil dalam hubungan bilateral, khususnya dalam proyek-proyek strategis yang melibatkan kedua negara, seperti pembangunan infrastruktur dan teknologi.

Kunjungan ini juga menjadi simbol komitmen bersama untuk menjaga stabilitas kawasan Asia-Pasifik di tengah dinamika geopolitik global. PM Li Qiang menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan pemerintah dan parlemen Indonesia, serta mengungkapkan harapan agar hubungan persahabatan kedua negara semakin erat ke depannya. Kunjungan ini merupakan yang pertama sejak Presiden Prabowo Subianto menjabat.

Perdana Menteri China Li Qiang kunjungan kenegaraan ke DPR RI yang disambut Ketua DPR RI Puan Maharani, Minggu (25/5) di DPR/MPR RI Jakarta.

Dalam kunjungannya PM China Li Qiang mengajak Indonesia untuk memperluas kerja sama, serta memperkuat Integrasi Industri dan menjaga berlangsungnya perdagangan bebas.Selain itu kunjungannya sekaligus untuk memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-China, tutur Puan Maharani.

Baca juga : Ini Jadwal Puasa Arafah 2025

Kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Li Qiang ke DPR RI menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Tiongkok.

Melalui dialog yang konstruktif dengan para pimpinan legislatif, kedua negara menunjukkan komitmen untuk memperkuat kerja sama lintas sektor, termasuk pembangunan infrastruktur, investasi, dan pertukaran budaya.

Diharapkan, kunjungan ini tidak hanya mempererat hubungan antarpemerintah, tetapi juga mendorong kolaborasi yang lebih luas antara rakyat kedua negara demi terciptanya stabilitas dan kemakmuran bersama di kawasan Asia-Pasifik.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan