Analisasumut.com
Beranda AKTUAL Lokasi Terpisah, Empat Rumah Ludes Terbakar di Padangsidimpuan

Lokasi Terpisah, Empat Rumah Ludes Terbakar di Padangsidimpuan

Padangsidimpuan – Empat unit rumah warga di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, dilaporkan ludes dilalap si jago merah dalam dua kejadian terpisah, Selasa (29/4/2025) dini hari. Insiden kebakaran ini membuat panik warga sekitar dan menyebabkan kerugian materi yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Baca juga : Empat WNI Asal Binjai Terlantar di Kamboja Minta Tolong Wali Kota Supaya Dipulangkan

Menurut informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padangsidimpuan, dua rumah terbakar di kawasan Padangsidimpuan Utara, sementara dua rumah lainnya hangus di Padangsidimpuan Selatan. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, namun dugaan awal mengarah pada korsleting listrik.

“Kami sudah menerjunkan beberapa unit mobil pemadam ke dua lokasi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun sejumlah warga mengalami syok,” ujar Kepala BPBD Padangsidimpuan, (nama pejabat), dalam keterangan resminya.

Warga dikejutkan karena kebakaran hebat melalap empat unit rumah warga Kota Padangsidimpuan hingga rata dengan tanah.

Peristiwa itu terjadi, Senin (28/4/2025) sekitar pukul 04.00 WIB di Kecamatan Padangsidimpuan Utara.

Kejadian pertama terjadi di Jalan Karya, Gang Payasupak, Dusun III, Desa Partihaman Saroha, Kecamatan Padangsidimpuan Utara.

Berdasarkan keterangan warga, salah satu rumah milik Abdul Muis Nasution, terbakar tidak bisa diselamatkan, hingga rata dengan tanah.

Di waktu bersamaan, musibah kedua terjadi lagi kebakaran di Kampung Kelapa, Lingkungan III, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara. Diketahui rumah itu milik Anwar 40 tahun, Saniar 80 tahun, dan Sara 67 tahun.

Menurut keterangan saksi, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, awalnya melihat asap tebal mengepul dari salah satu rumah warga. Mengetahui kejadian itu, beberapa orang warga berupaya membangunkan penghuni rumah.

Dalam hitungan menit, api yang dibantu tiupan angin kencang cepat menjalar ke rumah-rumah di sekitarnya. Bangunan yang mayoritas terbuat dari kayu membuat api begitu mudah melahap segalanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padangsidimpuan, Erlida Habib Hasibuan mengatakan pihaknya mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar), namun di lokasi api sudah terlalu besar.

“Meskipun demikian, petugas damkar, TNI, Polri, dan warga berupaya memadamkan kobaran api, karena situasi angin yang bertiupnya kencang, api merambat ke rumah lainnya,” ucap Erlinda.

Api dapat dipadamkan setelah satu jam kemudian. Saat ini di lokasi telah dipasang garis polisi, dan masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran.

Kerugian akibat kejadian dari dua lokasi kebakaran ditaksir mencapai Rp180 juta.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan